GORAJUARA - Konsep kodrat alam adalah bentuk dan sifat lingkungan di mana murid tinggal. Melalui pendidikan atau tuntutan pendidik dapat merencanakan pengajaran kemampuan berpikir agar akal budi murid berkembang sesuai akalnya.
Asep Tapip Yani Ketua Umum DPP AKSI, sangat apresasi terhadap Kementerian yang mecoba kembangkan teori belajar bersumber pada akar budaya sendiri. "Ini baru keren", ungkapnya.
Murid tidak terpisah dari lingkungan hidupnya. Kodrat alam setiap murid tidak sama. Kodrat alam memengaruhi kemampuan murid. Anak kembar saja punya kodrat masing masing.
Baca Juga: Ajaran Ki Hadjar Dewantara, Guru Abad 21 Wajib Paham, Apa itu Kodrat Alam dan Kodrat Zaman
Murid harus mencapai keselamatan dan kebahagiaan hidup. Murid tinggal di pegunungan hidup dengan budaya pegunungan.
Murid di pesisir pantai harus mendapat pengajaran ekosistem laut dan melakukan penelitian memelihara dan melestarikan laut.
Mengenal jenis hewan yang ada di laut, menanam mangrove adalah upaya pendidik mendekatkan murid dengan kontek kehidupannya.
Pendidik harus punya kepekaan mengidentifikasi keunikan murid. Metode strategi pembelajaran sesuai keunikan murid bisa bantu murid tumbuh sesuai kodratnya.
Baca Juga: Kabar Gembira dari Cabang Dinas Wilayah VII - Pendidikan adalah Kabar Baik
Murid punya potensi seni diberi kesempatan ruang untuk pertunjukkan seni. Metodenya, dikaitkan dengan peminatan murid atau mata pelajaran tertentu.
Segala kepentingan murid jangan sampai meninggalkan kodrat alam dan zaman. Murid harus dituntun untuk tumbuh dengan budaya dimana dia tinggal.
Apakah murid sudah diberi tuntutan sesuai keunikan murid? Apakah pendidik sudah merancang pengajaran yang menuntun murid selamat dan bahagia sesuai dengan kodrat alam dan zaman?
Baca Juga: Woow Tunjangan Guru DKI Jakarta RP. 6 Juta, Tapi Konsekuensinya Bro...
Kodrat zaman bergerak dinamis. Pembaharuan segala kepentingan murid untuk pribadi dan masyarakat jangan sampai mencabut murid dari kodrat alam dan zamannya.
