GORAJUARA - Alokasi jam tidur siang harus dicoba di sekolah Indonesia. Informasi di internet, sekolah di China sudah memeberlakukan jam tidur siang.
Tidur siang sebentar telah dicontohkan oleh Rasulullah SAW. Penelitian-penelitian tentang dampak tidur siang sudah banyak dilakukan. Hasilnya tidur siang membawa dampak positif pada kinerja otak.
Dari pengalaman pribadi di tempat kerja, tidur siang sebentar membantu kinerja otak kembali prima. Tidur dilakukan setelah shalat dhuhur, kurang lebih 15 menit tidur saya.
Baca Juga: PPDB Kuota Zonasi Jangan dihapus...
Hasilnya bisa dibedakan, setelah tidur sebentar, rasa kantuk hilang, tenaga kembali pulih, dan konsentrasi otak kembali prima. Kondisi ini sampai kembali pulang masih bertahan.
Informasi dari jurnal ditemukan beberapa manfaat tidur siang, membantu proses metabolisme, menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh, mencerdaskan otak, dll.
dari penelitian Rebecca (2013) anak-anak yang tidur siang diketahui bisa menjawab tes dengan lebih akurat dan benar dibandingkan dengan anak yang tidak tidur siang.
Baca Juga: Budaya Membaca Buku Di Kereta Api Masih Dilakukan Siswa-Siswi Jepang...
Tingkat perbandingan akurasi adalah 75 persen berbanding 65 persen. Efek ini juga membuat mereka lebih akurat mengerjakan tes esok harinya.
Meskipun manfaat tidur siang bagi anak sangatlah besar, namun bukan berarti orang tua harus memaksanya tidur siang hingga berjam-jam lamanya.
Tidur siang sebentar bukan hanya bagus untuk anak-anak dalam upaya meningkatkan kinerja otak, tidur siang sebentar dirasakan baik juga untuk orang dewasa.
Baca Juga: Di Kota Bandung Peta Sekolah Berkualitas Mulai Merata... Ema Ema Harus Paham....
Istirahat yang paling baik adalah tidur. Pada saat kondisi tidur otak rilek, dan seluruh tubuh dalam kondisi nyaman. Orang dewasa yang mengalami gangguan tidur kondisinya kurang prima.
Melihat berbagai manfaat yang didapat dari tidur siang, sekolah bisa menguji cobakan jam tidur siang. Hal ini bermanfaat bagi para dalam mengedukasi pentingnya tidur siswa berkualitas.***