Baca Juga: Bojan Malisic Kritik Keras Penampilan Persib, Sebut Vlado Harus Jadi Pelatih
SMK Negeri 1 Sukanagara berharap akan menjadi salah satu sekolah yang bisa menghasilkan lulusan-lulusan yang mencintai dan mengembangkan potensi produk yang ada di daerahnya.
Filosopi Kopi yang bisa diambil sebagai pelajaran hidup bagi seluruh stakeholder SMK Negeri 1 Sukanagara, yaitu Kopi sebagai minum pahit, diminum oleh siapa pun akan memberikan kesan kopi tersebut pahit, tetapi disaat orang tersebut mampu menikmatinya, maka kopi pahit tersebut akan terasa manis dan nikmat.
Ini mengibaratkan bahwa kehidupan ini akan banyak tantangan dan rintangan untuk bisa mencapai kesuksesan.
Baca Juga: Klasemen Liga Inggris: MU Ada di Posisi Ketiga, Chelsea Gusur Liverpool
Artinya tantangan dan rintangan bagi orang yang akan sukses bukan menjadi penghalang tetapi malah menjadi penyemangat untuk terus meraih kesuksesan.
Kopi yang mempunyai rasa yang konsisten, serta mampu menimbulkan optimisme tinggi bagi penikmatnya, sehingga menjadikan orang-orang yang peduli dan berintegritas tinggi.
c. Corak Teh dengan Pucuk 5 Lembar
Teh yang sudah ada di mulai dari zaman belanda dan merupakan tumbuhan khas di Kecamatan Sukanagara.
Baca Juga: Tak Pernah Disadari, Berikut 3 Kebiasaan Buruk Manusia
Filosopi teh yang mempunyai rasa yang legit dan kental menunjukkan tentang kesempurnaan dan keaslian yang mampu mempererat persahabatan untuk saling menghargai satu sama lain.
Kebiasaaan masyarakat Indonesia yang mimun teh sebagai fungsi sosial untuk melakukan sosialisasi, berdiskusi untuk menimbulkan keakraban.
Kesan tersebut yang akan dihadirkan oleh Seluruh PTK SMK Negeri 1 Sukanagara dimana akan selalu bersama-sama melakukan kegiatan pengembangan sekolah dengan penuh keakraban serta persaudaraan.
Baca Juga: Inilah Alasan Kenapa Seseorang Menjadi Julid
Konsep pucuk teh sebanyak 5 lembar, yaitu mempunyai arti yang istimewa dalam agama islam, dimana Rukun Islam ada 5 yaitu mengucapkan 2 kalimat, yaitu syahadat, shalat, zakat.