GORAJUARA - Kesabaran adalah kompetensi yang harus dimiliki setiap orang. Agar bisa bersabar maka orang-orang harus dilatih cara berpikir optimis.
Logika Tuhan adalah ilmu yang mengajarkan agar seseorang bisa selalu berpikir optimis. Keunggulan logika Tuhan adalah selalu mencari sisi positif dari berbagai kejadian.
Mencari sisi positif dari berbagai hal tidak sebatas berpikir positif, tetapi ada panduannya dari Al Quran. Sebagai kitab pengetahuan Al Quran punya kelebihan dengan pengetahuan lain.
Baca Juga: Tugas Guru Semakin Berat...Setiap Elit Politik Harus Pro Pendidikan....
Pengetahuan yang digali dari Al Quran memiliki kebenaran yang dapat dibuktikan oleh setiap orang. Pengetahuan Al Quran bisa menumbuhkan keyakinan sesorang pada Tuhan.
Al Quran berisi kabar-kabar gembira bagi orang-orang yang beriman kepada Tuhan. "Maka Kami beri dia kabar gembira dengan seorang anak yang sangat sabar." (Ash Shaaaffaat, 37:101).
Kabar gembira tentang kompetensi sabar. Pendidikan yang baik selalu mengabarkan berita-berita gembira tentang peserta didik.
Baca Juga: SMAN 15 Bandung Dirikan Galeri Investasi Edukasi...
Di dalam dunia pendidikan semaksimal mungkin harus mengurangi penggunaan kata-kata negatif. Kata-kata negatif mengandung pesimis.
Kata-kata positif dapat melahirkan optimisme. Untuk itu Al Quran selalu diperintahkan kepada manusia untuk saling memberi kabar gembira.
Ketika kita melihat kejahatan Israel disaat mereka mejatuhkan bom di Gaza dan menyebabkan kematian masal penduduk Gaza, beritakan kabar gembira kepada orang-orang beriman.
Baca Juga: SMAN 15 Bandung Dorong Kolaborasi dengan IKA Libels...
Apa kabar gembira yang dapat diterima oleh orang beriman? Maka beri kabar gembiralah mereka dengan adzab yang pedih (Al Insyiqaaq, 84:24).
Artinya ketika melihat kenburukan jangan bersedih, karena setiap prilaku orang kelak akan mendapat balasan setimpal, kabar gembira bagi yang tidak melakukan keburukan.
