GORAJUARA - Menak Bangsawan Sumedang merupakan sekelompok masyarakat yang memiliki keturunan darah biru.
Sejarah Sumedang tidak akan terlepas dari para leluhur Menak Bangsawan Sumedang.
Leluhur Sumedang sudah meninggalkan sejarah yang luhur, tinggi dan berprestasi. Itu terkenal di tanah Parahyangan pada zamannya.
Baca Juga: Inul Daratista Bagikan Momen Kebahagiaan Bersama Anak dan Suami Saat Rayakan Ulang Tahun ke 43
Tokoh Menak Sumedang yang menjadi bupati pertama asli keturunan Sumedang adalah Pangeran Rangga Gede, putra Prabu Geusan Ulun dari Ratu Nyi Mas Gedeng Waru.
Bupati pertama Sumedang yang berada dalam tatanan kekuasaan Mataram, Pangeran Rangga Gede pernah mendapat jabatan Opperegent atau Bupati Wedana.
Jabatan Opperegent hanya pernah disandang oleh Pangeran Rangga Gede sebagai menak Sumedang.
Baca Juga: Saat Rakyat Sedang Susah, Politisi PKS Andi Akmal: Memaksakan Diri Pindahkan Ibu Kota Negara
Selanjutnya tidak diberikan jabatan tinggi tersebut kepada para bupati penerusnya.
Pengaruh VOC masuk ke tanah Sumedang riak-riaknya sudah ada ketika Mataram menguasai Kabupatian Sumedang.
VOC mulai menanamkan pengaruhnya ketika kekuasaan zaman Pangeran Panembahan (Rangga Gempol III (1656-1705).
Pangeran Panembahan meminta bantuan VOC untuk mengamankan Sumedang dari persaingan kekuasaan Mataram dan Banten.
Pangeran Panembahan menunjukkan sikap kepemimpinan besar pemimpin Sumedang, dan Menak Sumedang menentang kedua kekuasaan yang menginginkan Sumedang.