GORAJUARA - Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara kaji Program SMA Terbuka Provinsi Jawa Barat. Studi dilakukan ke SMAN 2 Padalarang dan SMAN 15 Bandung.
Maman Pengelola SMA Terbuka Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat mendampingi rombongan dari Dinas Provinsi Jawa Barat. Provinsi Sumatera Utara berencana buka program SMA Terbuka.
Jawa Barat dipilih sebagai tempat untuk mengkaji konsep dan teknis pelaksanaan SMA Terbuka, dikarenakan Jawa Barat memiliki jumlah sekolah induk SMA Terbuka terbanyak.
Baca Juga: Ketagihan Oleh-Oleh Kopi Buhun Dari Kepala SMAN 1 Situraja Sumedang...
Dr. Toto Suharya, S.Pd., M.Pd. Kepala SMAN 15 Bandung mengatakan SMA Terbuka merupakan solusi untuk memberikan akses layanan pendidikan pada masyarakat.
Terutama bagi masyarakat yang terkendala secara geografi, ekonomi, dan budaya. Model pembelajaran SMA Terbuka bisa fleksibel memanfaatkan keberadaan teknologi informasi.
Melalui konsep SMA Terbuka siswa bisa belajar di mana saja dengan moda layanan pembelajaran jarak jauh melalui LMS. Kunci keberhasilan layanan SMA Terbuka adalah semangat melayani.
Baca Juga: Kompetensi Pedagogik Guru di Jawa Barat Perlu Pendampingan....
Di SMAN 15 Bandung, program siswa SMA Terbuka dengan SMA Reguler tidak dibedakan. Status mereka sebagai pelajar SMAN 15 Bandung dan kelak menjadi alumni SMAN 15 Bandung.
Perbedaanya hanya di model layanan pembelajaran. Reguler mengandalkan pembelajaran tatap muka, sedangkan SMA Terbuka mengutamakan model layanan pembelajaran mandiri.
Secara kasat mata, kemandirian dari siswa SMA Terbuka lebih baik dibanding dengan siswa reguler. SMA Terbuka mereka sudah dilatih secara nyata hidup mandiri dan produktif.
Baca Juga: Tips Mengenal Prilaku Seseorang Dari Etika Komunikasi...Segera Pahami dan Hati-Hati....
Siswa-siswi yang memilih SMA Terbuka, bukan hanya karena kendala geografi dan ekonomi, tapi sudah menjadi pilihan hidup siswa menyesuaikan dengan bakat dan minatnya.
Pemahaman masyarakat terhadap SMA Terbuka telah berubah, sekarang SMA Terbuka menjadi pilihan khusus, bisa jadi gaya hidup sesuai dengan era teknologi informasi.