GORAJUARA - Tertarik dengan jurusan Hubungan Internasional? Ayo simak sedikit pengantar apa saja yang ada di jurusan HI
Intinya tulisan ini dibuat agar tidak salah kaprah karena jurusan ini bisa dibilang sedikit asing di Indonesia.
Nah, jadi HI belajarnya apa? Namanya Hubungan Internasional, sama seperti hubungan percintaan, hubungan internasional pun akan ada banyak sisi dan aspek yang dibahas. Jurusan ini membahas macam-macam aspek dan isu dari berbagai sudut pandang/perspektif. Jadi kita belajar politik, ekonomi, hukum, sejarah, dan lain-lain.
Baca Juga: Cara Kerja Mata dalam Kegelapan
Baca Juga: Apa yang Terjadi pada Mata Saat Melihat di Dalam Gelap
Tapi, intinya, Hubungan Internasional sebenarnya belajar politik, gelarnya aja Sarjana Ilmu Politik (S.IP). Politik dalam ruang lingkup lokal, nasional, dan internasional. Mempelajari politik berarti kita juga mempelajari pemerintahan, sosial-ekonomi bahkan ideologi negara-negara.
Jadi jangan dibayangkan bahwa HI itu belajar bahasa atau budaya. Hubungan Internasional pun sebenarnya belajar bahasa asing dan budaya negara-negara di dunia juga, tapi porsinya sangat sedikit bila dibandingkan dengan "main course"-nya, politik.
Tapi jangan khawatir, HI lebih luas dari sekadar politik. Karena kamu juga akan menemukan topik-topik lain di sini.
Baca Juga: Mengapa Atlet Masih Terserang Covid-19
Baca Juga: Cara Kerja Vaksin Pada Campak
Makanya bisa dibilang HI itu "a little bit of everything". Kalau kamu memang suka belajar banyak hal atau punya wawasan luas alias "jack of all trades" dan kalau kamu memang suka semua ilmu sosial, HI cocok buat kamu!
Kalau kamu pengen jadi diplomat atau kerja di PBB, peduli dengan pengungsi Rohingya, khawatir dengan program nuklir Korut atau bercita-cita dunia jadi lebih aman tanpa terorisme, ISIS, dan perang nuklir, HI cocok buat kamu!
Sedikit intermezzo, hampir semua anak HI di awal kuliah pasti bilangnya pengen jadi diplomat.
Walaupun seiring berjalannya waktu keinginan itu biasanya memudar. Sampai-sampai yang cewek punya prinsip kalau gak bisa jadi diplomat, jadi istrinya diplomat saja.