Kuasa Hukum Cerita Soal Kondisi Pak RT Pasren Usai 'Digeruduk' Terkait Kasus Vina Cirebon, Ada Hal Ini yang Terjadi...

photo author
- Rabu, 3 Juli 2024 | 21:06 WIB
Kuasa hukum RT Pasren memberi keterangan (Foto: Gorajuara/ Tangkap layar YouTube Seleb Oncam News)
Kuasa hukum RT Pasren memberi keterangan (Foto: Gorajuara/ Tangkap layar YouTube Seleb Oncam News)

GORAJUARA - Sosok ketua RT bernama Abdul Pasren mendadak jadi perhatian dalam kasus Vina Cirebon

Bukan tanpa alasan, Pak RT Pasren diduga memberi keterangan palsu terkait kasus Vina.

Usai diduga memberi keterangan palsu, sosok Pasren menjadi buruan warga serta netizen di internet. 

Baca Juga: Pegi Setiawan Diseret ke Pengadilan, Hotman Paris Nilai Malah Bikin Ribet Kasus Vina Cirebon Karena Hal Ini 

Beberapa waktu silam, warga mendatangi Pasren untuk melancarkan aksi demo di depan rumahnya.

Sementara itu, di internet beredar video yang menyoroti wajah Pasren yang dicari banyak orang.

Usai Pasren dirundung dan digeruduk tersebut, Siswandi selaku kuasa hukum mengaku sang ketua RT mengalami guncangan psikologis. 

Baca Juga: LAGI! Pengacara Pegi Setiawan Sebut Polda Jabar 'Ngelantur' saat Hadiri Sidang Praperadilan Tersangka Kasus Vina Cirebon, Ini Lengkapnya 

"Oh jelas (Pasren mengalami guncangan psikologis)," kata Siswandi dilansir dari YouTube Seleb Oncam News pada 3 Juli 2024 oleh GORAJUARA. 

"Saya ketemu (Pasren secara) fisik aja makannya susah, minum aja ada setengah (ya) setengah ya, kasihan," kata Siswandi. 

Pasca lama menghilang, Pasren akhirnya menampakkan diri ke publik setelah lama menghilang.

Dalam hal ini, Pasren terlihat berada di sebuah mobil mewah dengan ekspresi menunjukkan bahwa dirinya sehat. 

Baca Juga: Anaknya Dituduh Terlibat Kasus Vina Cirebon, Ayah Pegi Cianjur Nyatakan Siap Lakukan Hal Ini 

Meskipun demikian, Siswandi menyebut bahwa isyarat Pasren yang menyatakan dirinya sehat terbilang tidak normal. 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Fariz Kurniawan

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini