Selain pusat perbelanjaan, bisnis propertinya turut merambah perhotelan, kondominium, dan gedung-gedung perkantoran.
Keberhasilan Pakuwon Grup turut berdampak pada harta kekayaan Alexander Tedja.
Sebagai sosok yang menduduki posisi sebagai presiden komisaris, Alexander Tedja selalu masuk dalam daftar orang terkaya di Indonesia versi Forbes.
Baca Juga: 7 Tips Menghilangkan Bau Mulut Saat Puasa, Inilah Cara Mengatasinya
Bahkan pada tahun 2020 lalu, Forbes memperkirakan kekayaan Alexander Tedja mencapai 1,45 Miliar Dolar AS.
Namun, pada tahun 2021, kekayaannya menurun di angka 1,15 Miliar Dolar AS.
Data tersebut membuatnya terlempar dari posisi 30 besar orang terkaya di Indonesia versi Forbes tahun 2021.
Disamping itu, sebelum berkiprah bersama Pakuwon Grup, Alexander Tedja pernah merambah usaha perfilman.
Baca Juga: Debut Akting Dita Karang Di Film Pertamanya DJS the Movie: Biarkan Aku Menari
Pria berusia 76 tahun ini merambah dunia perfilman melalui PT ISAE Film pada 1972.
Alexander Tedja juga berbisnis bioskop melalui PT Menara Mitra Cinema Corp tahun 1977.
Ketika Pakuwon Grup sudah masuk ke lantai bursa efek padatahun 1989, Alexander Tedja kembali ke film melalui PT Pan Asiatic Film tahun 1991.
Anda ingin mendapatkan berita update setiap hari dari Gorajuara.com. Ayo gabung di Grup Telegram “Gorajuara.com News”, caranya klik link https://t.me/gorajuaranews, Kemudian join. Langkah pertama install aplikasi Telegram di ponsel.
***
