Enam Hari Hilang di Gunung Guntur, Gibran Akhirnya Berhasil Ditemukan Tim SAR Gabungan dalam Keadaan Selamat

photo author
- Jumat, 24 September 2021 | 23:08 WIB
 Muhamad Gibran Arrasyid (14), saat mebdapatkan perawatan di Puskesmas Tarogong, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Jumat 24 Sepember 2021. (Foto: Gorajuara/Agus Alvin)
Muhamad Gibran Arrasyid (14), saat mebdapatkan perawatan di Puskesmas Tarogong, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Jumat 24 Sepember 2021. (Foto: Gorajuara/Agus Alvin)

GARUT, GORAJUARA - Muhammad Gibran Arrasyid, pendaki yang sebelumnya dilaporkan hilang di Gunung Guntur, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut akhirnya berhasil ditemukan Tim SAR Gabungan pada, Jumat 24 September 2021.

Remaja 14 tahun warga Kampung Citangtu, Desa Citangtu, Kecamatan Pangatikan, Kabupaten Garut itu ditemukan dalam kondisi selamat, meskipun tampak lemas karena kekurangan asupan makanan.

Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Jawa Barat, Supriono, mengatakan, Muhammad Gibran ditemukan di Curug Cikoneng yang jaraknya sekitar 750 meter dari Pos 3, lokasi pertama ia dinyatakan hilang.

Baca Juga: Kado Terindah di Hari Jadi Kota Bandung ke-211, Parijs van Java Tempati Peringkat 28 Kota Pintar di Dunia

"Saat ditemukan, survivor sedang dalam posisi istirahat di kawasan Curug Cikoneng. Secara fisik, ia terlihat baik-baik saja akan tetapi lemas disebabkan kurangnya asupan makanan dan minuman selama enam hari," ujarnya di Puskesmas Tarogong, Kabupaten Garut.

Menurut Supriono, Muhammad Gibran dievakuasi Tim SAR Gabungan menuju base camp pendakian Gunung Guntur dengan cara digendong.

Selanjutya, dari base camp, ia langsung dibawa dengan menggunakan mobil ambulnas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) ke Puskesmas Tarogong untuk menjalani pemeriksaan kesehatan.

Baca Juga: Ini Curhatan Mang Oded di Hari Jadi Kota Bandung ke-211, Ayo Kita Jaga dan Cintai

Supriono pun menyampaikan ucapan terimaksihnya kepada seluruh unsur SAR yang terlibat dalam operasi SAR untuk mencari keberadaan Gibran, sehingga ia berhasil ditemukan dalam keadaan selamat setelah selama enam hari dinyatakan hilang.

Supriono mentebutkan, unsur SAR yang terlibat dalam upaya pencarian Gibran yaitu terdiri dari Kantor SAR Bandung, BPBD Garut, BKSDA Garut, Sabhara Polres Garut, Satbrimob Polda Jabar, Polsek Tarogong Kaler, Forum Relawan Kabupaten Garut, dan Koramil Tarogong.

"Selain itu juga dari PMI Kabupaten Garut, Tagana, Pecinta Alam Kabupaten Garut, Volunteer Cikuray, Baguna Kabupaten Garut, Vertical Rescue, Wanadri, Wapalapa, Sigap Persis, FKPA Majalaya, Mata Angin, dan masyarakat setempat," katanya.

Baca Juga: KPK Tangkap Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin

Supriono juga mengimbau kepada seluruh pecinta alam yang melakukan poesndakian untuk selalalu mentaati peraturan-peraturan di dalam pendakian.

Ia mencontohkan, setiap kali mau melakukan pendakian, wajib lapor ke petugas pintu masuk. Menurutnya, hal ini supaya pada saat terjadi hal yang tak diharapkan atau ada permasalahan terhadap pendaki bisa dilakukan langkah penanganan dengan cepat.

"Pihak-pihak yang ada di kewilayahan BKSDA maupun pintu masuk bisa secepat mungkin untuk memberikan respon time terhadap pioneer-pioner untuk menggerakkan tim guna melakukan pencarian secara awal," ucapnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ahmad Fauzi Jaelani

Tags

Rekomendasi

Terkini