GORAJUARA - Akhir-akhir ini dunia kesehatan kembali ramai akibat kasus 3 pasien anak di RSUPN Cipto Mangunkusumo (RSCM) yang meninggal dengan dugaan akibat penyakit Hepatitis Akut Misterius.
3 pasien anak yang meninggal atas dugaan penyakit Hepatitis Akut Misterius di RSCM ini merupakan pasien yang dirujuk dari rumah sakit yang ada di Jakarta Timur dan Jakarta Barat.
Dugaan Hepatitis Akut Misterius yang mengakibatkan meninggalnya 3 pasien anak di RSCM ini kabarnya mengalami gejala mual muntah, diare berat, kuning, kejang, demam, bahkan kesadaran yang menurun.
Lalu, apa yang menyebabkan seorang anak menderita penyakit Hepatitis Akut Misterius ini?
Melalui Surat Edaran yang diinformasikan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia menginformasikan bahwa Hepatitis Akut Misterius ini tidak diketahui Etiologinya (Acute Hepatitis of Unknown Aetiology).
Artinya belum diketahui apa yang menyebabkan seseorang mengalami penyakit Hepatitis Akut Misterius ini.
Pada Surat Edaran yang disebarkan Kemenkes RI memberitahukan bahwa kasus Hepatitis Akut Misterius ini umumnya terjadi pada anak dengan rentang usia 1 bulan sampai 16 tahun.
Menurut laporan yang diterima WHO terakhir ada beberapa negara yang terdapat kasus Hepatitis Akut Misterius ini.
Tercatat 169 kasus dari beberapa negara yang melaporkan terdapat kasus Hepatitis Akut Misterius ini.
Diantara negara yang terdapat kasus Hepatitis Akut Misterius ini antara lain seperti: Inggris 114 kasus, Spanyol 13 kasus, Amerika Serikat 9 kasus, Denmark 6 kasus, Irlandia 5 kasus, Belanda 4 kasus, Norwegia 2 kasus, Perancis 2 kasus, Romania 1 kasus, dan Belgia 1 kasus.
Pada kasus Hepatitis Akut Misterius di atas 10 persen diantara membutuhkan transplantasi hati, dan 1 kasus dilaporkan meninggal.