GORAJUARA,- Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Dskar PB) Kota Bandung dalam beberapa hari terakhir ini sempat disibukkan dengan laporan "serbuan" ular ke tempat pemukiman.
Ular yang diam-diam masuk ke sudut rumah bahkan toko ini, jenis dan ukurannya berbeda-beda. Warga yang khawatir dan takut hewan itu berbisa tanpa berpikir panjang segera menghubungi Emergency Call 113 Diskar PB Kota Bandung.
Seperti Jumat kemarin, 7 Januari 2022, petugas piket Diskar menerima telepon dari Yuda yang melaporkan ada ular masuk ke toko di Jalan Cipadung Raya No.46, Kelurahan Cipadung, Kecamatan Cibiru, Kota Bandung.
Baca Juga: Series ‘Layangan Putus’ Episode 8B Hari Ini: Kinan Akan Laporkan Lydia dan Aris ke Polisi
Yuda, karyawan toko itu, melihat ular terbawa aliran air di parit yang meluap dan masuk ke toko, Karena takut ular itu membahayakan dirinya, dia langsung menghubungi petugas pemadam untuk meminta bantuan menangkapnya.
Tak lama kemudian satu unit penyelamat tiba di lokasi kejadian. Setelah berkordinasi dengan pelapor, petugas segera mencari ular tersebut. Awalnya, ular terlihat di bawah rolling door toko. Setelah dilakukan pengamatan sekitar satu menit, ular dapat ditemukan dan segera ditangkap menggunakan snake hook.
Ular yang ditemukan di toko milik Jafar Ramadhan itu, jenis Koros (Ptyas mucosus) dengan panjang sekitar 1,5 meter dan diameter 8 cm.
Sebelumnya, "invasi" ular ke rumah warga juga terjadi di Jalan TerusanKatamso 119, RT 11 RW 13, Kelurahan Sukarajin, Kecamatan Cibenying Kidul, Kota Bandung 31 Desember 2021 lalu.
Ular sawo kopi panjang sekitar 1,3 meter dan diameter 15 cm, warna coklat hitam masuk rumah Nova Gusandinu (26). Menurut pemilik rumah, sekitar pukul 19.00 WIB anaknya sedang mengambil barang ke kamar melihat ekor ular di balik lemari. Pelapor merasa khawatir kemudian melaporkan kejadian ke Emergency Call 022-113.
Baca Juga: Tim Penyidik KPK Masih Menggali Bukti-bukti Rampok Uang Negara yang Melibatkan Wali Kota Bekasi
Keesokan harinya, Sabtu, 1 Januari 2022, Rina, penghuni kos di Jl. Cisitu Lama 8 No.48, RT.06, RW.12, Kelurahan Dago, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, dikejutkan dengan "kehadiran" ular kopi (Coelognathus flavolineatus) berukuran 35 cm.
Rina melihat ular di dalam kamar di bawah kasur. Setelah dilakukan pengamatan sekitar 2 menit, ular dapat ditemukan dan segera ditangkap.
Di tempat terpisah, Danru Rescue Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Kota Bandung, Totoy Yuhasmana, menjelaskan kasus penangkapan ular memang seperti ada periodenya. "Memang biasanya banyak laporan antara Desember dan Januari," kata Totoy.