Baca Juga: Pusing Serasa Pengen Gulung Bumi ? Berikut 6 Tips Sederhana & Efektif Mengatasi Stres
“Instagram saya dipenuhi orang-orang yang membagikannya sejak kemarin,” Aya Mhanna, 38, seorang psikolog klinis Lebanon yang sekarang tinggal di Istanbul, mengatakan kepada Al Jazeera.
Mhanna mengatakan dia mengenali Dahdouh dari pemberitaannya dan menyesalkan bahwa jurnalis tersebut telah menjadi berita.
Bahkan mereka yang belum mengetahui namanya sebelum hari Rabu mengatakan bahwa cerita tersebut sudah menjadi buah bibir semua orang.
Abdulrahman Bashar Itani duduk di luar tokonya di Beirut di samping dua pria lainnya.
“Saya menonton semua saluran,” kata pria berusia 90 tahun itu.
“Saya tidak melihat beritanya tetapi semua orang membicarakannya.”
Baca Juga: Gdragon Dituduh Menggunakan Narkoba yang Menyeret Lee Sun Kyun, Begini Penjelasannya
Itani juga mengungkit Issam Abdallah, jurnalis Reuters asal Lebanon yang dibunuh di Lebanon selatan pada 13 Oktober.
“Mengapa mereka menargetkan jurnalis?” tanyanya.
Setidaknya 24 jurnalis tewas dalam putaran permusuhan terakhir, termasuk 20 warga Palestina, tiga warga Israel, dan Abdallah dari Lebanon.
Di Tepi Barat, warga Palestina sudah terbiasa dengan kehadiran Dahdouh dan melaporkan pendudukan Palestina selama puluhan tahun dan genosida terhadap rakyatnya.
Rasa hormat dan kasih sayang telah mengalir saat ia terguncang atas pembunuhan yang dilakukan Israel terhadap keluarganya di selatan Gaza.