“Dana haji kita saat ini (2021) ada 155,9 triliun. Dimana uangnya? Ada. Ditempatkan di Bank Syariah sebesar Rp. 46,7 triliun," ungkapnya.
Baca Juga: Heboh Video Baim Wong Marahi seorang Kakek Pengendara Motor Hijau
"Kemudian ada diinvestasi Rp. 109,1 triliun. Dimana investasinya? Salah satunya melalu mekanisme SBSN (sukuk),” terang Ace.
“Apa keuntungannya? Nilai manfaat penempatan di Bank Syariah dan investasi sebesar Rp. 9,2 triliun,” lanjutnya.
Sementara itu, Ahmad Sanukri, Kepala Kantor Kemenag RI Kabupaten Bandung Barat menyampaikan bahwa jumlah pendaftar haji di Bandung Barat per 13 Oktober sebanyak 772 orang pendaftar.
Baca Juga: Ketua Fraksi PKB DPR RI H. Cucun Ahmad Syamsurijal Bersama OJK Laksanakan Penyuluhan Jasa KeuanganBaca Juga: Dede Yusuf: Sebelum Disambut, Atlet dan Official PON XX Papua 2021 Jalani Isolasi Mandiri
Adapun yang membatalkan karena alasan penundaan akibat Covid 19 sebanyak 211 jamaah.
“Untuk kuota haji Kabupaten Bandung Barat ini adalah sesbanyak 1.112 orang. Masa tunggunya selama 20 tahun,” tandasnya.***
