edukasi

Panca Waluya Jadi Pedoman Pendidikan Istimewa... Begini Inovasi Penerapannya di Sekolah...

Jumat, 18 Juli 2025 | 13:16 WIB
SMAN 2 Cimahi Berusaha Wujudkan Generasi Panca Waluya (GoraJuara.com/dok AKSI)


GORAJUARA - Panca Waluya jadi pedoman dalam pendidikan. Konsep Cageur, Bageur, Bener, Pinter, dan Singer, bisa jadi referensi pembentukan karakter manusia Istimewa.

Dr. Toto Suharya, M.Pd. Plt. SMAN 2 Cimahi merancang lima karakter Panca Waluya di sekolah. Lima karakter ini terinspirasi dari ayat-ayat Al Quran.

Karakter pertama dari generasi Panca Waluya adalah suka membaca. Budaya baca menjadi syarat wajib jika sebuah masyarakat ingin menjadi masyarakat sejahtera. Inilah karakter Pinter.

Baca Juga: Nabung Saham Melatih Karakter Istimewa... Ternyata Mayoritas Generasi Tua Tidak Paham...

Negara-negara maju dengan kekuatan politik, ekonomi, dan teknologi, masyarakatnya selalu punya budaya membaca. Dapat dipahami jika Allah memerintahkan untuk membaca.

Karakter kedua adalah disiplin shalat atau berdoa. Shalat menjadi hal yang penting karena berkaitan dengan kesehatan mental. Inilah karakter Cageur.  

Karakter ketiga adalah sabar. Kata sabar di dalam Al Quran dijelaskan secara leterlek. Karakter sabar ini sedikitnya dijelaskan dalam 92 ayat dalam Al Quran. Inilah karakter Bener.

Baca Juga: Ekonomi Real Time... Pelajaran Ekonomi Anak SMA Era Teknologi Informasi...

Karakter sabar yang bisa diajarkan pada murid adalah kemampuan menahan keinginan untuk sementara. Hasil penelitian murid yang bisa bersabar lebih sukses di usia dewasa.

Karakter keempat adalah suka membantu orang dan cinta lingkungan. Orang-orang soleh dikenal suka membantu sesama dan mampu berbuat baik di alam. Inilah karakter Bageur.

Di dalam Al Quran surat Al Baqarah ayat 261, orang-orang yang berbuat baik diumpamakan dengan orang-orang yang menanam benih, yang kelak bercabang tujuh, dan setiap cabang berbuah seratus.

Baca Juga: Memahami Pembelajaran Mendalam dengan Mudah... Ini Kata Kuncinya Tak Perlu Menunggu Pelatihan...

Kelima, karakter dalam kemampuan mengelola harta atau uang. Di dalam Al Quran surat Yusuf ayat 47 kemampuan ini ditandai dengan kemampuan menanam dalam jangka panjang.

Karakter yang diajarkan kepada murid adalah mengajarkan investasi dalam jangka panjang. Menabung saham di pasar modal bisa jadi cara terbaik mengajarkan literasi finansial.

Karakter cerdas mengelola uang menjadi ciri dari murid-murid Penyanyi. Karakter ini sangat langka dimiliki oleh masyarakat Indonesia dan pendidikannya minim sekali.***  

Tags

Terkini

Membaca SE Mendikdasmen Nomor 14 Tahun 2025

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:24 WIB