Ciri Tetanus yang Jarang Diketahui Orang Banyak

photo author
- Kamis, 25 November 2021 | 18:47 WIB
Kenali ciri-ciri orang yang terkena penyakit tetanus.*** (Gorajuara/Unsplash Mufid Majnun)
Kenali ciri-ciri orang yang terkena penyakit tetanus.*** (Gorajuara/Unsplash Mufid Majnun)


GORAJUARA - Tetanus memiliki gambaran klinis dengan ciri khas, trias tetanus, yakni rigiditas otot, spasme otot, dan ketidakstabilan otonom.

Gejala awalnya meliputi kekakuan otot, toksin ini menyerang kelompok otot dengan jalur neuronal pendek terlebih dahulu,.

Maka dari itu, trismus (kaku rahang)/jawlock, kekakuan leher, dan nyeri punggung akan tampak pada lebih dari 90% kasus pasien saat masuk rumah sakit (MRS).

Jawlock tentu saja sangat menyakitkan dan menyiksa. Kaku pada rahang, mencegah mulut bergerak, ROM sendi rahang menurun.

Baca Juga: Legenda Manchester United Sebut Michael Carrick Tak Akan Ditunjuk Sebagai Pelatih Utama

Baca Juga: Bupati Bandung Tandatangani Rekomendasi Usulan Penetapan Kenaikan UMK 2022 Sebesar 10 Persen

Hasilnya, pasien tidak bisa mengunyah, penurunan reflek menelan. Akibatnya pasien tidak bisa makan, apalagi berbicara, berat badan menurun, dan motivasi hidup yang rendah.

Kekakuan ini akan berlanjut ke bawah menuju leher, yang isinya meliputi kerongkongan, faring, laring, dan trakea, dua saluran pernafasan dan pencernaan.

Keterlibatan spasme dari otot-otot wajah dan faringeal menimbulkan ciri khas “Rhisus Sardonicus”, sakit tenggorokan, dan disfagia.

Baca Juga: Harta Waris Vanessa Engel Menjadi Sengketa, Doddy Sudrajat dan Besannya Memiliki Keinginan Berbeda

Baca Juga: Pengakuan Para Guru, Dede Yusuf: Pelaksanaan ANBK Terkendala Perangkat atau Server

Kakunya leher, akan mengakibatkan munculnya kaku kuduk dan ketidakmampuan leher untuk menekuk.

Pasien dengan tetanus akan kesulitan menundukkan kepalanya sehingga dagu dengan bagian tengah collarbone tidak bisa bertemu (seharusnya bisa). Ruang gerak pasien akan terisolasi, sungguh menyiksa.

Serangan si toksin tidak sampai pada itu saja. Serangan ini juga memicu peningkatan tonus pada otot-otot trunkal yang mengakibatkan opisthotonus seperti pada gambar.

Baca Juga: Hajar Persiraja Banda Aceh, Rene Alberts Kecewa Persib ‘Hanya’ Menang 4-0

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Abu Rahma

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini