"Karena memang dalam regulasinya itu. Jadi puskesmas, dimana kegiatan sekolah itu ada kerjasama dengan satgas yang ada di sekolah itu dalam hal terjadi semacam ini harus segera menangani," jelas Ema.
Baca Juga: Berikut Ucapan Hari Sumpah Pemuda ke-93 Tahun 2021 yang Menginspirasi
Ia juga menambahkan, bahwa pengecekan swab PCR secara acak tersebut tidak hanya akan dilakukan pada siswa dan guru yang dijadikan sample. Pihaknya menginginkan swab PCR tersebut bisa dilakukan secara menyeluruh.
"Ini ada peluang secara keseluruhan, tidak hanya sekolah yang dijadikan sample. Kalau saya inginnya menyeluruh saja. Karena siapa yang memberikan jaminan bagi yang tidak dijadikan sample itu aman, makanya kita akan dorong," pungkasnya. ***