Peduli Literasi, Para pemuda di Medan Lakukan Kegiatan Pojok Baca untuk Ajak Anak-anak Suka Membaca Sejak Dini

photo author
- Senin, 27 Maret 2023 | 15:20 WIB
Dua orang anak sedang membaca ( pixabay/ Victoria)
Dua orang anak sedang membaca ( pixabay/ Victoria)

Seperti dengan sering membacakan buku membuat anak menjadi sering berbicara dengan kosa kata buku yang sering didengar dan membuat hubungan antara orang tua dan anak menjadi lebih dekat.

Program-program yang biasanya dilakukan dengan membuat kegiatan di tempat umum seperti pojok baca membuat masyarakat penasaran akan kegiatan literasi tersebut.

Kegiatan literasi juga biasanya diadakan di Instansi pemerintahan untuk membuat kegiatan pelatihan membacakan nyaring.

Pelatihan juga diadakan secara offline maupun online agar lebih banyak orang yang paham akan suatu bacaan dan bukan hanya sekedar membaca.

Komunitas Read Aloud Medan juga sering mendapatkan undangan sebagai pengisi acara sebagai agen membacakan nyaring.

Baca Juga: Memutuskan Hidup Sederhana dan Jauh dari Kemewahan, Kehidupan Kakak Mario Dandy Jadi Sorotan Netizen

Namun tak sedikit pula orang yang menganggap remeh kegiatan ini karena mereka beralasan bahwa sudah ada teknologi canggih berupa HP sehingga buku juga bisa diakses di dalamnya.

Kualitas membaca di Indonesia sendiri menduduki peringkat ke 60 dari 70 negara hasil riset yang dilakukan oleh Program For International Student Assessment (PISA) pada 2016.

Pada tahun 2022 hasil survei Status Literasi Digital Indonesia untuk literasi digital meningkat sebesar 3,54 poin naik 0.05 poin dari sebelumnya.

Ini membuat banyaknya masyarakat yang lebih ahli dalam berbicara di media sosial yang dipenuhi oleh opini bukan fakta tanpa mencari tahu sumber fakta sebenarnya.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Rany Listyawati Sis, St

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini