Dimulai sejak Tahun 2013, Pemkot Bandung Terapkan 3 Strategi Ini agar Kota Bandung Jadi Smart City

photo author
- Rabu, 22 Januari 2025 | 15:57 WIB
Strategi Kota Bandung menuju Smart City dibocorkan oleh Kepala Diskominfo Kota Bandung, Yayan A. Brilyana (Foto: Gorajuara/ Tangkap layar YouTube Basa Basi Podcast)
Strategi Kota Bandung menuju Smart City dibocorkan oleh Kepala Diskominfo Kota Bandung, Yayan A. Brilyana (Foto: Gorajuara/ Tangkap layar YouTube Basa Basi Podcast)

Selanjutnya, Pemerintah Kota Bandung sudah bertransformasi dari manual ke digital dalam penyediaan pelayanan untuk masyarakat.

Baca Juga: Liverpool Pastikan Tiket 16 Besar Liga Champions Setelah Tumbangkan Lille 

Dengan diterapkannya sistem pelayanan pemerintah kepada masyarakat secara online, hal itu kemudian mulai menggerus kerja konvensional.

Menurut Yayan, ini merupakan dampak yang dihasilkan dari penerapan Smart City.

Dalam menerapkan Smart City, E-Gov, SPBE tanpa mengurangi ATK (Alat Tulis Kantor), tanpa mengurangi sumber daya manusia, berarti itu tidak berjalan efisien.

"Karena kuncinya Smart City dan SPBE (E-Gov) adalah layanan yang paripurna dengan inovasi menghasilkan efisiensi. Itu kunci utamanya," ujar Yayan.

Baca Juga: Demo ASN Kemendikti: Menteri Satryo dan Pegawai Capai Kesepakatan Damai 

Selanjutnya, efisiensi juga pada akhirnya bakal mengurangi beban waktu, pikiran dan biaya.

"Kami di Diskominfo mengurangi ATK, cetakan.

"Kalau kita mau sosialisasi dengan pamflet-pamflet, saya coret tuh," tegas Yayan.

Baca Juga: Menteri Satryo Soemantri Dipanggil DPR: Kisruh di Kemendiktisaintek Jadi Sorotan 

"Untuk sosialisasi kita gunakan media sosial, tetapi kita juga tetap memerankan peranan media massa.

"Karena prinsipnya bagaimana memaksimalkan sosialisasi menggunakan media massa dan media sosial, seperti bekerja sama dengan PWI atau media," kata Yayan.

Begitu juga dengan SDM (Sumber Daya Manusia), Yayan tak memungkiri bila secara kuantitas pasti ada pengurangan.

Hal itu merupakan risiko yang harus ditanggung dalam mengurangi beban pemerintah.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Fariz Kurniawan

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini