GORAJUARA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) telah memutuskan untuk melanjutkan pemberlakuan tarif promo Lintas Raya Terpadu (LRT) di Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi hingga 31 Maret 2024.
Keputusan ini merupakan langkah strategis dalam rangka mendukung mobilitas masyarakat sekaligus mengurangi kemacetan yang kerap melanda kawasan Jakarta dan sekitarnya.
Menurut Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api DJKA Kemenhub, Arif Anwar, kebijakan perpanjangan tarif promo LRT ini disepakati berdasarkan Keputusan Menteri Perhubungan.
Baca Juga: Menu Takjil Populer Saat Ramadhan, Ini Dia Resep Kolak Biji Salak Super Lembut, Gurih Dan Kenyal
Alasan utama di balik kebijakan ini adalah untuk meningkatkan minat masyarakat menggunakan moda transportasi massal.
Dilansir GoraJuara.com dari PMJ News, Arif Anwar menjelaskan, "Guna mengurangi kemacetan di Jakarta dan daerah sekitarnya."
Tarif Promo LRT: Solusi Terjangkau untuk Mobilitas Masyarakat
Arif Anwar menambahkan bahwa penerapan tarif promo LRT ini melibatkan subsidi Public Service Obligation (PSO), sehingga tarif yang dikenakan menjadi lebih terjangkau bagi masyarakat.
Baca Juga: Cobain Yuk! Resep Kue Sus dengan Isian ala Jepang yang Bikin Nagih, Buatnya Mudah Pasti Berhasil
Berikut adalah skema tarif promo LRT Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi untuk periode hingga 31 Maret 2024:
1. Hari Kerja (Senin-Jumat) - Jam Sibuk (Peak Hour)
- Tarif per kilometer pertama: Rp 3 ribu
- Tarif tiap kilometer selanjutnya: Rp 700
- Tarif maksimal: Rp 20 ribu