GORAJUARA – Galaksi Triangulum merupakan Galaksi Spiral yang berbentuk segitiga, sehingga mendapat julukan Triangulum.
Diketahui Galaksi Triangulum adalah anggota junior dari ketiga trio Galaksi Andromeda dan Bima Sakti.
Diperkirakan Galaksi Triangulum memiliki ukuran setengah Galaksi Bima Sakti dan terletak sekitar 3 tahun cahaya dari Bumi.
Dilansir GORAJUARA dari laman science.nasa.gov,fakta dari pengamatan Teleskop Hubble NASA, laju pembentukan bintang di Galaksi Triangulum 10 kali lebih tinggi dibandingkan rata-rata yang ditemukan di Galaksi Andromeda.
Sifat spiral dari Galaksi Triangulum sangat teratur, dengan ciri khas debu yang tersebar di seluruh bagiannya.
Para astronom berpendapat bahwa Galaksi ini merupakan galaksi internet karena menghindari interaksi yang menganggu dengan galaksi lain.
Disamping itu, Galaksi Triangulum lebih memilih menghabiskan waktu ribuan tahun untuk merawat spiralnya yang tertata rapi dan menghasilkan banyak bintang generasi baru.
Diduga Galaksi Triangulum merupakan pendamping gravitasi Galaksi Andromeda yang bergerak menuju Galaksi kita, Bima Sakti.
Baca Juga: Teleskop Hubble NASA Temukan Gugus Bintang di Galaksi Bima Sakti, Inilah Nama dan Juga Umurnya
Galaksi Triangulum bisa menjadi pihak ketiga yang terlibat dalam tabrakan antar Galaksi Andromeda dan Bima Sakti dalam beberapa miliar tahun mendatang.
Dari pengamatan Galaksi tersebut diharapkan akan memberikan titik acuan penting dalam memahami bagaimana galaksi berkembang seiring berjalannya waktu.
Galaksi Triangulum dikategorikan sebagai anggota terbaru dari Grup Galaksi Lokal dan mungkin masa-masa tenangnya akan segera berakhir.
Namun dibalik itu, Galaksi Triangulum merupakan salah satu objek terjauh yang dapat dilihat dengan mata telanjang.
