GORAJUARA – Baru-baru ini, publik dibuat pilu dengan beredarnya kabar mengenai Yasirli Amri yang ditemukan dalam keadaan meninggal di Tugu Abel, Gunung Marapi, Sumatera Barat.
Diduga, sesaat setelah Gunung Marapi erupsi, Yasirli Amri bersama dengan teman-temannya yang lain berkumpul di Tugu Abel, sambil menunggu bantuan datang.
Hal ini sempat dinyatakan perempuan berusia 21 tahun tersebut dalam panggilan telepon kepada sang Ayah, yang mengatakan bahwa saat itu dia tengah berada di Tugu Abel, Gunung Marapi.
Baca Juga: Deretan Album Kpop yang Memiliki Penjualan Album Terbanyak Pada November 2023 versi Circle Chart
Namun malangnya, saat ditemukan pihak SAR Padang, Yasirli sudah dalam keadaan tak bernyawa.
Diduga, mahasiswi Politeknik Negeri Padang (PNP) tersebut tewas karena kekurangan oksigen.
Dari kabar mengenai meninggalnya Yasirli ini, publik mulai mencari tahu mengenai Tugu Abel, yang menjadi lokasi terakhir Yasirli sebelum akhirnya ditemukan meninggal.
Belakangan diketahui, bahwa Tugu Abel merupakan sebuah tugu peringatan untuk menghormati salah satu pendaki yang tewas.
Nama Abel sendiri diambil dari pendaki tersebut yang tak lain adalah Abel Tasman.
Baca Juga: Bikin Haru! Anak Kelas 5 SD Sumbang Ribuan Dollar Untuk Anak-anak Gaza
Tugu Abel sendiri dibuat sebagai peringatan atas meninggalnya pendaki yang juga menjadi korban erupsi Gunung Marapi tersebut, yang terjadi di tahun 1992 silam.
Seperti diketahui, sebelum erupsi di tanggal 3 Desember 2023, Gunung Marapi juga tercatat pernah erupsi di tahun 1992.
Jika dilihat dari kisah berdirinya Tugu Abel ini, ada sekelumit kisah tragis dibaliknya.
Bisa dibilang, kisah tragis dari berdirinya Tugu Abel ini, hampir sama dengan kisah pilu yang dialami oleh Yasirli Amri.