GORAJUARA - G30SPKI, yaitu peristiwa bersejarah yang terjadi pada malam tanggal 30 September hingga awal 1 Oktober 1965 di Indonesia.
Gerakan ini melibatkan pembunuhan enam pahlawan yang gugur pada masa itu.
Selama pemerintahan orde lama, keadaan ekonomi di Indonesia sangat buruk, ekonomi yang menurun sejak tahun 1958.
Baca Juga: Hastag G30SPKI, Ajakan Nonton Film Penghianatan G30SPKI Jadi Trending
Bukan hanya itu saja ada beberapa orang lainnya dalam percobaan kudeta yang dituduhkan kepada anggota Partai Komunis Indonesia (PKI).
PKI memiliki lebih dari 20 juta anggota dan pendukung yang tersebar di seluruh daerah.
“Demokrasi Terpimpin” dan percaya bahwa mereka memiliki mandat untuk konsepsi dalam aliansi Konsepsi Nasionalis, Agama, dan Komunis (NASAKOM).
Pada tahun 1963, kepemimpinan PKI berusaha menghindari bentrokan antara aktivis massa dengan polisi dan militer.
Baca Juga: Waspada! Ini 5 Alasan PKI Menjadi Partai Terlarang di Indonesia
Di akhir tahun 1964 dan awal tahun 1965, terjadi gerakan petani yang merampas tanah dari para tuan tanah besar.
Dalam peristiwa G30SPKI, tujuh perwira tinggi militer Indonesia tewas sebagai hasil dari serangan yang terjadi.
Berikut daftar pahlawan yang tewas:
- Letnan Jenderal Anumerta Ahmad Yani
Ahmad Yani adalah seorang petinggi TNI AD di masa Orde Lama, yang lahir pada 19 Juni 1922.
Beliau mengikuti pendidikan Heiho di Magelang dan Pembela Tanah Air (PETA) di Bogor.