Kisruh Soal Kenaikan Harga BBM, Warganet: Politisi PDI Perjuangan Nggak Ada yang Mau Nangis Lagi?

photo author
- Senin, 5 September 2022 | 11:05 WIB
Warganet bagikan kolase saat beberapa politisi PDI Perjuangan menangis di tahun 2008 karena wacana kenaikan harga BBM ((Foto: Gorajuara.com/dok: Twitter/@ekoboy2))
Warganet bagikan kolase saat beberapa politisi PDI Perjuangan menangis di tahun 2008 karena wacana kenaikan harga BBM ((Foto: Gorajuara.com/dok: Twitter/@ekoboy2))

Baca Juga: Harga BBM Resmi Naik Per 3 September 2022, Ini Cara Daftar Aplikasi MyPertamina Untuk Beli BBM Bersubsidi

Tahun 2008 lalu, pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono saat itu berencana menaikkan harga BBM.

Kebijakan ini rupanya disambut dengan sangat reaktif oleh sejumlah pihak; termasuk para politisi elit dari PDI Perjuangan, sampai-sampai meneteskan air mata karenanya.

Air mata Megawati Soekarnoputri seolah tak terbendung saat membahas hal tersebut di Rakernas PDI Perjuangan di Makassar, Sulawesi Selatan pada 27 Mei 2008.

Ia mengaku ikut sakit hati melihat kemiskinan di Indonesia yang salah satunya diakibatkan oleh kenaikan harga BBM.

“Banyak rakyat lapar karena tingginya angka kemiskinan, tidak mendapatkan pendidikan yang bagus, tidak mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik,” ujar Megawati Soekarnoputri dengan suara parau karena menahan tangis saat itu.

Baca Juga: Harga BBM Pertamina 3 September 2022 di Seluruh Wilayah Indonesia: Pertalite, Pertamax, dan Solar Jadi Segini

Bukan cuma Megawati Soekarnoputri, putrinya yakni Puan Maharani juga ikut menitikkan air mata.

Puan Maharani yang saat itu menjabat sebagai Anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan,  menangis tersedu-sedu di Sidang Paripurna sebagai wujud protes kenaikan harga BBM.

Selain Puan Maharani, beberapa politikus PDIP lain juga menangis karena alasan serupa.

Rieke Diah Pitaloka dan Ribka Tjiptaning misalnya, air mata keduanya juga tumpah saat meninggalkan ruang sidang.

Bahkan Rieke Diah Pitaloka sempat dua kali berada di tengah para demonstran guna mendesak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono membatalkan kebijakan yang disebutnya memberatkan rakyat kecil.

Baca Juga: Harga BBM Pertalite dan Solar Resmi Naik, Rocky Gerung: Kemarin Cuma Ngasih ‘Angin Surga’ Sebentar

Karena itulah, kini warganet terlihat juga mencari-cari Puan Maharani, Megawati Soekarnoputri, hingga Rieke Diah Pitaloka untuk kembali memprotes kenaikan harga BBM yang baru diresmikan oleh Jokowi.

“@puanmaharaniri nanges la woi,” desak warganet.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Muhammad Reza Nurcholis

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini