Nasihat Gizi vs Media Sosial: Membedakan Informasi yang Salah dari Sosial Media, Berikut Tipsnya

photo author
- Senin, 13 Juni 2022 | 20:30 WIB
Influencer menggembar-gemborkan suplemen, program diet, atau rejimen olahraga baru (Gorajuara/dok:pixabay/MarieXMartin)
Influencer menggembar-gemborkan suplemen, program diet, atau rejimen olahraga baru (Gorajuara/dok:pixabay/MarieXMartin)

1. Daripada memercayai influencer media sosial yang mempromosikan suplemen atau produk penurun berat badan, yang terbaik adalah mendapatkan saran nutrisi Anda langsung dari para profesional dengan pendidikan, pengalaman, dan pelatihan.

2. Hindari konten bersponsor, menurut FTC, influencer media sosial diharuskan untuk mengungkapkan hubungan keuangan atau pribadi apa pun dengan merek saat mendukung produk.

3. Waspadalah terhadap klaim yang tidak realistis, banyak produk dan suplemen diet didukung oleh klaim yang mungkin terdengar terlalu bagus untuk menjadi kenyataan dan seringkali karena memang demikian.

4. Hindari diet ketat, banyak program diet populer yang sangat membatasi dan seringkali menghilangkan bahan-bahan bergizi atau seluruh kelompok makanan.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Mohamad Irfan Sultoni

Sumber: Healthline

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Membaca SE Mendikdasmen Nomor 14 Tahun 2025

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:24 WIB