Darurat Pendidikan Cinta Lingkungan Hidup... Mari Program Cinta Lingkungan Hidup Jadi Fokus Pendidikan...

photo author
- Minggu, 30 November 2025 | 11:11 WIB
Selamatkan Perkebunan Teh Untuk Konservasi Alam (GoraJuara.com/dok AKSI)
Selamatkan Perkebunan Teh Untuk Konservasi Alam (GoraJuara.com/dok AKSI)

GORAJUARA - Bencana alam yang menimpa seluruh pelosok bangsa Indonesia jadi pelajaran penting untuk mengubah diri menjadi bangsa yang lebih cinta lingkungan hidup.

Sebagai bangsa Indonesia, kita harus mengakui bahwa segala bencana yang terjadi adalah ulah dari tangan kita sendiri. 

Menurut Dr. Toto Suharya, S.Pd., M.Pd., Sekjen DPP AKSI mengatakan, sebagai bentuk refleksi diri, dunia pendidikan secara serempak harus melakukan inisiatif.

Baca Juga: Hari Guru Nasional 2025, AKSI Mendorong Transformasi Pendidikan Unggul dan Maju

Dunia pendidikan secara serempak menjadikan pendidikan cinta lingkungan hidup menjadi prioritas program di setiap sekolah. 

Kegiatan kokurikuler, intrakurikuler, ekstrakurikuler, diarahkan untuk belajar secara mendalam tentang pentingnya lingkungan hidup untuk kesejahteraan hidup manusia.

Gunung, bukit, sungai, laut, udara, air, tanah, lahan-lahan terbuka hijau, harus jadi aset paling berharga bagi kehidupan manusia.

Baca Juga: Hadiri Peluncuran Buku dan Puncak Peringatan Hari Guru Nasional 2025, Momentum Penting untuk Menegaskan Eksistensi AKSI di Tingkat Nasional

Jumlah manusia terus bertambah, sementara lahan cenderung tetap. Murid-murid harus disadarkan bahwa gunung, tanah, sungai, air, udara, instrumen kesejahteraan hidup.

Murid-murid harus terlibat untuk mengampanyekan pentingnya menjaga gunung, sungai, laut, air, tanah, sebagai pusaka yang harus dijaga kelestariannya.

Dunia pendidikan harus melahirkan manusia-manusia cerdas dan cinta lingkungan hidup. Murid-murid dilatih jadi pecinta lingkungan hingga mensakralkan lingkungan hidup yang harus dihargai.

Baca Juga: Sekolah di Singapura Tidak Melatih Murid Ahli Mengerjakan Soal...

Berdasarkan Portal Data Pendidikan Kemendikdasmen, terdapat 550.462 lembaga pendidikan diberbagai tingkatan, termasuk di dalamnya, kelompok belajar, dan pendidikan masyarakat.

Jumlah murid se Indonesia ada 64.772.209 murid. Jumlah ini sudah lebih dari cukup untuk mengubah bangsa menjadi peduli pada lingkungan hidup. 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Plato

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Membaca SE Mendikdasmen Nomor 14 Tahun 2025

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:24 WIB