GORAJUARA - Kali ini perwakilan kepala sekolah dari Papua mencapai 24 orang, terbagi dari Papua Tengah, Papua Barat Daya, dan Papua Barat.
Para kepala sekolah dari Papua sangat berterima kasih atas keterlibatannya dalam kegiatan Penguatan Kepemimpinan Kepala Sekolah di Bandung.
Menurut Beliau, pembicara-pembicara yang dihadirkan di acara seminar sangat kompeten. Prof Djohan, dan Prof Michael, mereka sangat berilmu dan saya senang mendapat pengajaran dari mereka.
Baca Juga: Para Kepala Sekolah Mendapat penghargaan... Seminar dan Kongres AKSI Sukses Digelar...
Prof Djohan mengajarkan tentang Pola Pikir Bertumbuh (PPB), materi ini sangat penting dari semua materi yang disampaikan. PPB adalah modal awal para kepala sekolah untuk maju.
Menurut Dr. Toto Suharya, M.Pd. pola pikir bertumbuh dapat kita temukan setiap hari di sekolah. Cirinya bisa kita lihat dari oboral sehari-hari di sekolah.
Oboral PPB biasanya membahas gagasan-gagasan baru yang bisa dikerjakan. Obrolan PPT selalu memnbicarakan lebar lebar tentang masalah.
Menurut Dr. Toto inti dari pola PPB adalah membiasakan diri untuk selalu berpikir positif. Dengan kesadaran dan kebiasaan berpikir positif, setiap kejadian akan menjadi peluang.
Sama seperti Prof Djohan sampaikan dalam seminar, para kepala sekolah tidak akan bisa membimbing guru-guru berpola pikir tumbuh, jika kepala sekolah belum melakukannya.
Dr. Asep Tapip Yani, M.Pd. Selaku Dewan Kehormatan AKSI berpesan bahwa orang yang punya pola pikir bertumbuh pemikirannya selalu optimis.
Baca Juga: Kongres Sambil Belajar dari China, Jepang, dan Singapura... AKSI Siap Sukseskan TKA...
Untuk menjadi kepala sekolah wajib punya pola pikir bertumbuh ditandai dengan selalu membawa kabar-kabar baik dan optimis. Jika sering mengeluh jangan jadi kepala sekolah.
Para kepala sekolah dari Papua Tengah secara khusus menyampaikan kesiapan untuk berbagi praktik baik atas apa yang sudah dilakukan di Papua.