GORAJUARA - SMAN 15 Bandung menyelenggarakan kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS) Generasi Pancawaluya pada tanggal 11–13 September 2025.
LDKS punya tujuan wujudkan generasi Cageur, Bageur, Bener, Pinter, dan Singer. Program dikemas dalam berbagai bentuk materi dan kegiatan lapangan.
Kegiatan berlangsung selama tiga hari ini diikuti oleh 517 murid. Sebelum kegiatan dilakukan survey kesehatan fisik dan mental.
Baca Juga: Tingkatkan Literasi Finansial... Kerjasama Program Nabung Saham dengan BCA..
Ketua Pelaksana LDKS SMAN 15 Bandung, Hana Juhana, S.Pd menyatakan Kegiatan LDKS memiliki tujuan agar seluruh siswa kelas X peka dan peduli terhadap permasalahan lingkungan.
Selain itu mereka juga punya keterampilan dalam menyelesaikan permasalahan. Acara dibuka secara resmi di Hanggar sekolah dengan sambutan Kepala SMAN 15 Bandung.
Dr. Toto Suharya, S.Pd., M.Pd. menekankan tiga permasalahan utama yang harus dicari solusinya yaitu pengelolaan sampah, latih kemampuan digital entrepeneur dan budayakan berbagi”.
Baca Juga: SMAN 15 Bandung Sampah MBG Diolah Jadi Paving Block Cantik....
Seluruh peserta LDKS mendapatkan materi digital entrepeneur, penguatan karakter pancawaluya, kegiatan keagamaan, PBB dan Literasi.
Memasuki hari kedua, kegiatan dipusatkan di Lapangan Hanggar. Para siswa mengikuti public speaking, mitigasi bencana, pengolahan sampah dan pengelolaan kelas.
Dilanjutkan dengan berbagai permainan yang melatih kekompakan dan keterampilan memecahkan masalah.
Baca Juga: SMAN 15 Bandung... Terus Berupaya Menuju Sekolah Bebas Sampah....
Pada malam hari, peserta mengikuti refleksi bersama dikemas dalam kegiatan api unggun yang tidak terlaksana dikarenakan hujan besar.
Hari terakhir diisi dengan kegiatan sholat tahajud bersama, sholat hubuh berjamaah, senam pagi dan penempuhan terjun ke masyarakat.
