Visi Misi Asosiasi Kepala Sekolah Indonesia, Kadisdik Jabar, Wahyu: Selaras dengan Kebijakan Dinas Pendidikan Tingkatkan Mutu Kepala Sekolah

photo author
- Kamis, 23 Mei 2024 | 08:05 WIB
Kadisdik Jawa Barat, Drs. Wahyu Mijaya, S.H.,M.Si., (Foto: Disdik Jabar)
Kadisdik Jawa Barat, Drs. Wahyu Mijaya, S.H.,M.Si., (Foto: Disdik Jabar)

GORAJUARA - Cikal bakal dibentuknya Asosiasi Kepala Sekolah Indonesia atau disingkat AKSI, bermula dari cita-cita luhur segelintir kepala sekolah di Kota Bandung untuk memberikan sumbangsih terhadap peningkatan mutu pendidikan dengan mengoptimalkan kualitas kepala sekolah.

Sejak dibentuk pada 10 Oktober 2003 dan gagasan berdirinya yang tertulis dalam dokumen “Fakta Lembang”, dalam kiprahnya AKSI memiliki visi dan misi untuk mencerdaskan kehidupan bangsa dan membangun manusia Indonesia seutuhnya.

Selain itu, kehadiran AKSI bukan hanya sekedar tempat “berkumpulnya” para kepala sekolah yang ikut bergabung semata, tetapi melalui ide dan gagasan selalu memberi masukkan konstruktif kepada pemerintah, serta mendorong para kepala sekolah bekerja profesional untuk kemajuan bangsa Indonesia.

Baca Juga: Perkara Aaliyah Massaid Dibandingkan dengan Fuji An, Haji Faisal Beri Nasihat Ini Buat Oknum Netizen

Seiring berjalannya waktu, dibawah kepemimpinan Dr. Asep Tapip Yani, M.Pd., yang ingin membuat dunia pendidikan dan kepala sekolah bermutu, ternyata selaras dengan kebijakan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Provinsi Jawa Barat, Drs. Wahyu Mijaya, S.H.,M.Si., saat wawancara khusus dengan Gorajuara.com di SMK Negeri 2 Kota Bandung usai membuka Lomba Kompetensi Siswa (LKS) Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2024 belum lama ini.

Kadisdik Provinsi Jawa Barat mengungkapkan, betul visi misi AKSI sejalan dengan kebijakan Dinas Pendidikan Jawa Barat. Kita meyakini bahwa dalam lingkungan pendidikan, salah satu yang menjadi poin penting adalah para pendidik.

Baca Juga: Kenalan dengan Widya N. Firdansyah, Sang Kreator Logo HJKB 214 yang Penuh Makna dan Menginspirasi Kota Bandung untuk Maju Berkelanjutan

“Jika para pendidiknya memiliki kompetensi yang lebih baik, maka insya Allah akan memberikan pendidikan yang lebih baik untuk putra-putri yang ada di kita,” kata Wahyu Mijaya.

Wahyu Mijaya menyebutkan, pihaknya sekarang sedang berupaya terus untuk meningkatkan kompetensi para pendidik dengan berbagai hal.

Salah satunya kita kerjasama dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM), dan kedepannya akan membuat Learning Management System (LMS), sehingga guru-guru itu bisa langsung belajar secara by sistem,” tuturnya.

Baca Juga: Menguak Kasus Vina Cirebon, Peran Pegi atau Perong dalam Pembunuhan Brutal Oleh Geng Motor Moonraker

Kehadiran AKSI dalam kiprah memposisikan diri sebagai mitra strategis, baik dengan pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam memperjuangan peningkatan mutu pendidikan dan mengangkat harkat martabat dan muru'ah para kepala sekolah.

“Alhamdulillah, rekan-rekan kepala sekolah menjadi satu kesatuan dalam wadah Asosiasi Kepala Sekolah Indonesia. Artinya, AKSI mampu menyatukan kepala sekolah dalam sebuah kebersamaan dari mulai dari jenjang pendidikan PAUD, SD, SMP, SMA, SMK, dan SLB,” ujar Wahyu Mijaya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Rusyandi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Membaca SE Mendikdasmen Nomor 14 Tahun 2025

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:24 WIB