Menurutnya, semuanya dalam satu kesatuan, sehingga berbagai proses pendidikan yang ada di Jawa Barat dan di Indonesia ini tidak terpilah-pilah oleh sebuah kewenangan. Tetapi dalam sebuah satu kesatuan.
Baca Juga: Bukan Karena Kesulitan Finansial, Jeremy Teti Sempat Kepikiran Jual Rumah Karena Alasan Ini
“Mudah-mudahan semakin banyaknya kiprah dari AKSI akan memberikan banyak kebaikan untuk pendidikan, khususnya yang ada di Jawa Barat dan umumnya di Tanah Air,” tandasnya.
Menyinggung membuka ruang diskusi dan tukar pandangan antara Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat dengan AKSI, Wahyu Mijaya mengatakan dengan tegas pihaknya membuka lebar-lebar pintu kantor disdik kepada AKSI.
Menurutnya, beberapa waktu lalu, tepatnya Senin 28 April 2024 lalu, kami sudah berdiskusi dengan Ketua Umum DPP AKSI, Asep Tapip Yani beserta jajaran pengurus lainnya. Artinya, kesempatan untuk saling bertukar pikiran itu selalu kita buka.
“Tentu hal tersebut tidak hanya satu dua kali kesempatan, tetapi juga kita terbuka untuk saling mengisi, saling berdiskusi untuk kebaikan pendidikan kita,” ujarnya.
Kadisdik Jawa Barat berharap, AKSI bisa menjadi sebuah wadah yang bisa memberikan banyak kontribusi kebaikan dalam pendidikan, bisa menaungi kepala sekolah dengan para pendidik lainnya untuk bisa bersama-sama memajukan pendidikan di Jawa Barat.
Wahyu Mijaya menegaskan, pendidikan ini tidak bisa dilakukan oleh satu dua orang atau satu dua organisasi, tetapi harus kita lakukan secara bersama-bersama. Jadi semakin banyak berbagai organisasi yang kuat, salah satunya AKSI, maka insya Allah kekuatan itu akan memberikan dampak lebih baik untuk pendidikan kita.
Terkait pelaksanaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) AKSI 2024 yang rencananya dilaksanakan pada 5-7 Juni 2024 mendatang, Kadisdik Jabar mengatakan, mudah-mudahan Rakernas yang akan dilaksanakan di Bandung bisa menjadi bagian kebersamaan, memunculkan ide-ide, gagasan-gagasan terbaik, sehingga bisa memberikan banyak kontribusi kebaikan untuk pendidikan, khususnya di Jawa Barat
“Saya berharap AKSI menjadi sebuah wadah yang bisa memberikan banyak kontribusi kebaikan dalam pendidikan, bisa menaungi kepala sekolah dengan para pendidik lainnya, sehingga bisa berdampak lebih baik bagi pendidikan kita,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Umum DPP Asosiasi Kepala Sekolah Indonesia, Asep Tapip Yani, saat beraudiensi dengan Kadisdik Jabar menyampaikan permohonan dukungannya untuk kesuksesan pelaksanaan Rakernas AKSI 2024.
Selain menyampaikan terkait Rakernas AKSI, Asep Tapip beserta jajaran pengurus lainnya berdiskusi dengan Kadisdik Jawa Barat berbagai isu seputar dunia pendidikan.