Atau haruskah kita menjadi orang yang blak-blakan agar jujur terhadap apapun tapi menyakiti orang lain?
Jawabannya adalah tidak. Kita hanya perlu menjadi diri sendiri dan melakukan komunikasi asertif.
Komunikasi asertif adalah sebuah komunikasi dimana kita menyampaikan informasi secara jujur dan efektif, dengan tetap memperhatikan dan meminimalisir kemungkinan menyakiti orang lain.
Dalam komunikasi asertif, si cablak (orang yang blak-blakan) akan menurunkan nada dalam bicaranya, dan menyampaikan sesuatu dengan pembahasaan yang tepat.
Sebaliknya, si tele-tele akan mencoba untuk menyampaikan permasalahan secara langsung tanpa ada high context yang menyertai informasi yang disampaikan.
Baca Juga: Cimahi Kembangkan Ekowisata Cimenteng dengan Luas Lahan Mencapai 6.000 Meter Persegi
Untuk itu, mereka berdua dapat menyampaikan sebuah informasi secara jujur dan tetap diterima oleh orang di sekitarnya.***