GORAJUARA - Salah satu dosen dari Universitas Islam Indonesia (UII) dikabarkan hilang. Kabar tersebut telah dikonfirmasi benar oleh Rektor UII, Prof. Fathul Wahid, melalui laman UII pada 17 Februari 2023.
Dosen bernama Ahmad Munasir Rafie Pratama (AMRP) diketahui hilang kontak setelah mengikuti aktivitas mobilitas global di University of South-Eastern Norway (USN) di Norwegia selama 7 hari, sejak tanggal 5-12 Februari 2023.
Tepat pada hari Minggu, 12 Februari 2023, AMRP beserta keempat rekannya, termasuk Prof. Fathul Wahid, berniat kembali pulang ke Indonesia melalui Bandara Oslo, Norwegia.
Baca Juga: Profil dan Biodata Ahmad Munasir Rafie Pratama, Dosen UII yang Menghilang di Turki
Sayangnya, Bandara Oslo menjadi tempat terakhir Tim UII bertemu dengan AMRP lantaran tiga penerbangan yang berbeda.
Dalam hal ini, AMRP mendapat penerbangan sendirian menuju Indonesia melalui Istanbul, Turki.
Adapun rute penerbangan AMRP adalah Oslo-Istanbul-Riyadh-Istanbul-Jakarta. Dalam penerbangan pulang, AMRP tidak memberikan informasi detail penerbangan baik kepada kolega di UII atau istrinya.
Baca Juga: Duka untuk Sepak Bola dan Chelsea, Christian Atsu Meninggal Dunia Akibat Gempa Turki
AMRP hanya memberi pesan terakhir pada sang istri saat menunggu boarding sebelum penerbangan ke Istanbul.
Adanya rute penerbangan ke Riyadh dilakukan karena sebagian tiket dibayar oleh panitia konferensi di Arab Saudi yang mengharuskan Tim UII melewati rute tersebut.
Pada Kamis, 16 Februari 2023, adik dari AMRP menunggu di pintu kedatangan karena pesan lisan AMRP dan pesan AMRP kepada istrinya yang mengatakan akan tiba di Jakarta pada tanggal tersebut.
Baca Juga: Cinta di Balik Gempa Turki, Antara Sang Penolong dan yang Ditolong, Bagaimana Kisahnya?
Lantaran sang kakak tak kunjung datang, adik AMRP mencari informasi dan mendapatkan konfirmasi dari Angkasa Pura.
Dalam penelusuran sang adik, ditemukan bahwa nama AMRP tidak tercantum dalam manifes penerbangan tersebut.