Baca Juga: Inilah Tips yang Perlu Diperhatikan Agar CV Kamu Dilirik HRD! Nomor 2 Sering Dilewatkan
Pembuatan sel darah ini dibuat terutama pada sumsum tulang dan biasanya pengontrolannya dilakukan oleh gen.
Ketika kanker darah putih menyerang seseorang, maka pertumbuhan dari sel yang normal akan tertekan sehingga akan menimbulkan gejala klinis.
3. Rincian Gejala
Terdapat dua kategori dalam mengklasifikasikan penyakit kanker darah putih yakni kategori akut dan kategori kronik.
Baca Juga: Bioskop Trans TV Malam Ini Ada Sicario, Aksi Laga Memberantas Kartel Narkoba
Untuk kategori akut ditandai dengan suatu perjalanan penyakit yang sangat cepat, mematikan dan memburuk.
Apabila tidak segera ditangani, kategori akut dapat menyebabkan kematian dalam hitungan minggu hingga hari.
Gambaran klinis dari penderita kategori akut adalah kegagalan sumsum tulang yang memicu anemia, demam, infeksi perdarahan (trombositopenia), nyeri tulang, sakit kepala, mual, muntah, kejang hingga hipertrofi gusi membengak.
Baca Juga: 4 Keutamaan dan Keistimewaan Bulan Rajab yang Luar Biasa dan Wajib di Ketahui
Sedangkan untuk gelaja kronis, perjalanan penyakitnya tidak berlangsung cepat sehingga penderitanya memiliki harapan hidup lebih lama hingga lebih dari satu tahun.
Adapun gejala klinis yang terjadi pada penderita kategori kronik adalah berat badan turun, nafsu makan berkurang, keringat malam, kulit lembab, anemia yang ditandai dengan kulit pucat, pendarahan kulit hingga mimisan.***