GORAJUARA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil seluruh petinggi polisi mulai dari tingkat Polres hingga Polri ke Istana Negara pada Jum'at, 14 Oktober 2022.
Setelah mengumpulkan para petinggi polisi di Istana Negara, Jokowi menyampaikan arahan kepada mereka.
Dalam hal ini, Jokowi mengingatkan tentang gaya hidup para petinggi polisi. Dalam hal ini, mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut menginginkan agar tidak terjadi letupan sosial dalam situasi yang sulit.
Baca Juga: Sudah Tahu Belum? Ini 3 Tools 'Tersembunyi' yang Dimiliki oleh Google
"Saya ingatkan, masalah gaya hidup, lifestyle. Jangan sampai dalam situasi yang sulit ada letupan-letupan sosial karena adanya kecemburuan sosial ekonomi," ujar Jokowi seperti dikutip dari Instagram resminya (@jokowi) oleh Gorajuara pada 15 Oktober 2022.
Selanjutnya, Jokowi juga mengingatkan agar para petinggi polisi tidak merasa gagah dengan kendaraan mewah yang dimilikinya.
"Jangan gagah-gagahan karena merasa punya mobil yang bagus atau motor gede yang bagus. Hati-hati," ujar Jokowi.
Baca Juga: Walau Menjalani Syuting, Arya Saloka Tetap Menjalani Kuliahnya
Terkait dengan masalah gaya hidup yang disinggung oleh Jokowi, ada pemandangan menarik yang ditemukan saat para petinggi polisi dipanggil ke Istana Negara.
Dalam hal ini, mereka tidak mengenakan topi, tongkat, atau aksesoris yang terkait dengan kepangkatan lainnya.
Di samping itu, para petinggi polisi tersebut juga hanya diperkenankan untuk menggunakan bus saat menghadap Jokowi di Istana Negara.
Baca Juga: Wartawan se ASEAN Lahirkan 'Bali Declaration' di Pulau Dewata
Terlepas dari masalah gaya hidup yang disinggung Jokowi, Polri saat ini tengah menjadi perhatian publik sejak bulan Juli 2022. Pasalnya, dua petinggi Polri setingkat Irjen terjerat dalam masalah hukum.