Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Usai Arema FC Dikalahkan Persebaya, 15 Orang Dikabarkan Meninggal Dunia

photo author
- Minggu, 2 Oktober 2022 | 00:54 WIB
Aremania rusuh di Stadion Kanjuruhan (tangkaplayar/Instagram/casual_ultra.indonesian/)
Aremania rusuh di Stadion Kanjuruhan (tangkaplayar/Instagram/casual_ultra.indonesian/)

GORAJUARA - Kerusuhan terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang, usai Arema FC dikalahkan oleh Persebaya Surabaya.

Aremania yang kecewa tim kebanggannya kalah, mulai menyerbu lapangan sesaat setelah wasit meniup peluit tanda pertandingan babak kedua berakhir.

Para suporter Arema FC itu membuat kerusuhan di tengah lapangan sehingga membuat suasana tidak kondusif.

Baca Juga: Rekomendasi Film dan Web Series yang Tayang Bulan Oktober 2022, Semuanya Seru dan Bikin Penasaran!

Aparat keamanan pun terpaksa menembakan gas air mata guna memukul mundur Aremania yang berbuat rusuh di dalam lapangan sehingga mereka berlari berhamburan.

Beberapa di antaranya bahkan ada yang terkena pukulan dari pihak aparat keamanan.

Kerusuhan yang terjadi selepas pertandingan Arema FC vs Persebaya itu pun pada akhirnya menimbulkan korban jiwa.

Baca Juga: Trending! Lesti Kejora Jadi Korban KDRT Rizky Billar, Begini Tanggapan Netizen di Sosial Media

Dilihat dari dari akun Instagram @arekmalang_id, mereka mengabarkan bahwa korban meninggal dunia dari kerusuhan tersebut lebih dari sepuluh orang.

"Kabar terkini, 15 orang meninggal dunia," tulis akun tersebut.

15 Orang meninggal dunia di Stadion Kanjuruhan Malang
15 Orang meninggal dunia di Stadion Kanjuruhan Malang (tangkap layar/Instagram/arekmalang_id/)

Adanya 15 korban jiwa itu pun tentunya sangat membuat kaget banyak pihak termasuk para pecinta sepakbola tanah air.

Baca Juga: Gerombolan Pelaku Modus Kejahatan di Mal Kembali Beraksi, Inilah Motif yang Sering Digunakan

Sementara itu, kerusuhan tak hanya terjadi di dalam lapangan saja, terlihat dari beberapa video beredar di luar Stadion Kanjuruhan pun massa dari Aremania berbuat rusuh.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Hari Priyadi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini