GORAJUARA - Berita hacker Bjorka menjadi banyak sorotan setelah ada kabar penangkapan yang diduga dirinya di Madiun beberapa hari lalu berinisial MAH.
Sosok Pemuda di Madiun, Jawa Timur berinisial MAH akhirnya ditetapkan sebagai tersangka lantaran diduga membantu hacker Bjorka.
Diketahui MAH juga membantu menyediakan kanal di aplikasi percakapan Telegram. Ia juga pernah mengunggah sebuah unggahan di kanal tersebut.
Unggahan itu di antaranya pembocoran data terkait Presiden Joko Widodo (Jokowi) hingga soal pembocoran data aplikasi Pertamina terkait kenaikan harga BBM.
"Adapun peran tersangka merupakan bagian dari kelompok Bjorka yang berperan sebagai penyedia channel Telegram, dengan nama channel Bjorkanism," kata dia.
Dilihat dari pantauan akun telegramnya Bjorka juga membocorkan langkah presiden Jokowi yang akan mendatang.
“Saya dapat informasi dari kawan yang bekerja di Istana (negara) bahwa Pak Presiden (Jokowi) akan segera mengganti posisi Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Johnny G Plate,” ujar Bjorka, dikutip PORTAL NGANJUK dari akun Twitter @standwithbjorka, Jum'at, 16 September 2022.
Bjorka pun memberi saran pada Presiden Jokowi terkait sosok yang mesti gantikan di Menkominfo.
“Bagus, Pak Presiden. Pastikan penggantinya adalah pakar yang paham betul dengan teknologi, bukannya orang idiot yang berasal dari partai,politisi, atau pasukan bersenjata (TNI Polri). Karena semua itu hanya akan sia-sia,” ucap Bjorka.
Hingga berita ini telah dibuat, belum ada pihak istana yang menanggapi kabar penggantian Menkominfo tersebut.
Terkait tersangka MAH yang diduga pembantu hacker Bjorka, kini diamankan oleh aparat tepatnya sekitar pukul 18.30 WIB, pada Rabu, 14 September 2022.