GORAJUARA - Dalam setiap berdoa, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Dudung Abdurrahman selalu menggunakan bahasa Indonesia.
"Saya kalau berdoa pakai bahasa Indonesia. Tuhan kita bukan orang Arab," kata mantan Pangkostrad saat menjadi bintang tamu dalam podcast di YouTube milik Deddy Corbuzier.
Baca Juga: Reuni 212 Besok Diselenggarakan Di Dua Titik
Pernyataan jenderal bintang empat ini sontak membuat Deddy Corbuzier menjadi kaget dibuatnya, bahkan sedikit tercengang.
"Saya berdoa pakai bahasa Indonesia, ya Tuhan ya Allah SWT saya ingin membantu orang, saya ingin menolong orang itu saja doanya," tandas mantan Pangdam Jaya seperti dikutip Gorajuara.com dari kanal YouTube Deddy Corbuzier pada, Rabu 1 Desember 2021.
Baca Juga: Mendapat Penolakan, Reuni Akbar 212 Batal Digelar, Mulai dari Monas Jakarta Hingga Masjid Az-Zikra
Menurut Dudung Abdurrachman, dalam setiap doa yang dipanjatkannya hanya meminta untuk dikasih kemampuan agar bisa membantu orang lain.
Pasalnya, jelas Dudung Abdurrachman, untuk membantu orang itu harus memiliki kemampuan dalam segala hal.
Baca Juga: Mudah Terpapar Virus Omicron Waspadai Kelompok Berikut
"Kalau dikasih kemampuan kan, itu pasti mau bantu. Yang penting kita ramah pada setiap orang," katanya.
"Kalau kata Nabi, senyum aja sudah dapat pahala," lanjut Dudung Abdurrachman.
Baca Juga: Mantan Sekjen Fron Pembela Islam Dijerat Pasal Berlapis, Terlibat Tidak Pidana Terorisme
Terkait keberaniannya menurunkan baliho eks Imam Besar FPI, Habib Rizieq, Dudung Abdurrachman, menyebutkan, akibat dari kekesalannya.
Ia merasa marah dan kesal ketika melihat Presiden Jokowi dihina oleh Habib Rizieq.
Baca Juga: Pelaku Pelecehan Seksual Anak Dibawah Umur Melalui Game Online Free Fire Diringkus Polisi di Tengah Laut
"Coba kemarin Rizieq pulang, baik-baik aja sudah. Diem ibadah yang baik, enggak usah jelek-jelekin pemerintah, itu udah bagus" katanya.***
