Tips Agar Tidak Terjebak Loker Bodong Atau Penipuan  

photo author
- Kamis, 21 Oktober 2021 | 17:30 WIB
Memanfaatkan teknologi terkini, dengan menggunakan layanan media sosial dalam mencari kerja.*** (Gorajuara.com/Unsplash Avel Chuklanov)
Memanfaatkan teknologi terkini, dengan menggunakan layanan media sosial dalam mencari kerja.*** (Gorajuara.com/Unsplash Avel Chuklanov)

 

GORAJUARA - Masa pandemi membuat perekonomian semakin sulit untuk berjalan sebagaimana mestinya.

Banyak perusahaan yang kemudian memberlakukan kebijakan pemutusan hubungan kerja secara massal.

Untuk itu, banyak orang yang kemudian diberhentikan dengan tidak hormat dan kehilangan sumber finansial keluarga.

Karena terdesak akan kebutuhan sehari-hari, banyak orang yang kemudian mencari pekerjaan di media sosial.

Ia akan melamar di berbagai perusahaan tanpa memikirkan apakah perusahaan tersebut kredibel atau tidak.

Baca Juga: Ini Pesan Ridwan Kamil kepada Anggota ICMI Orwil Jabar  

Karena pada dasarnya, hal yang terpenting adalah mendapatkan uang secepatnya agar dapat memenuhi kebutuhan hidup.

Masalahnya, ketika kita sudah melamar di berbagai perusahaan, ternyata kita mendapatkan panggilan dari sebuah perusahaan yang kemudian meminta jaminan berupa uang atau hal berharga lainnya.

Padahal, tujuan kita mencari kerja adalah memperoleh uang.

Untuk itu, kita perlu lebih berhati-hati dalam memilih perusahaan yang akan dilamar.

Ada beberapa hal yang perlu kita perhatikan agar kita terhindar dari perusahaan abal-abal.

Baca Juga: Kontingen Jabar Jalani Pemulihan di Sejumlah Hotel, Ini yang Dikatakan Ridwan Kamil

  1. Persyaratan yang terlalu sederhana

Pekerjaan tersebut akan memiliki ketidakjelasan dalam kualifikasi pelamar, misalnya terbuka untuk lulusan SD - S1.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Abu Rahma

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini