Ia mengatakan, sejumlah langkah dilakukan seperti pembuatan kolam retensi, pembentukan tim Gober, pembuatan drumpori, tol air, dan normalisasi sungai.
"Ada tim Gober. Bahkan, kemarin pada saat pembahasan APBD Perubahan, kami di wanti-wanti oleh pimpinan termasuk juga oleh Banggar, yang namannya belanja non pegawai, enggak termasuk yang dirasionalisasi karena kita butuh mereka (tim Gober)," ujar Ema, seperti dikutip dari humasbandung.go.id, Selasa, 28 September 2021.
Menurut Ema, Pemkot Bandung melalui DPU, juga melakukan pengamanan kawasan konservasi. Seperti kawasan yang berada di Mandalajati, yang kini diupayakan menjadi kawasan konservasi untuk menahan banjir di wilayah Arcamanik.
Tak hanya itu, Pemkot Bandung pun bekerja sama pusat dalam penanganan banjir di kawasan Pasteur. "Kemudian juga yang paling penting dan utama, adalah perilaku warga jangan membuang sampah ke sungai," tegas Ema.***
