BANDUNG, GORAJUARA - Sekretaris Dinas Pendidikan (Sekdis) Kota Bandung, Cucu Hidayat tegaskan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas yang akan mulai dilaksanakan di Kota Bandung, Rabu 8 September 2021 mendatang.
PTM tidak langsung difokuskan kepada Kegiatan Belajar Mengajar (KMB) melainkan lebih kepada pengenalan adaptasi Protokol Kesehatan (Prokes) disekolah.
"Bahwa dua hari lagi, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung sudah memberikan izin melalui Satgas Covid-19 untuk pelaksanaan PTMT di Kota Bandung, kami sampaikan tanggal 8 September sudah bisa dimulai dari sisi kesiapan sekolah, orang tua, guru," jelas Cucu di Pendopo Kota Bandung, Senin 6 September 2021.
Baca Juga: Trans TV Minta Maaf Akibat Tampilkan Saipul Jamil pada Program Televisi ‘Kopi Viral’
Cucu menjelaskan, pada awal dilaksanakan PTMT siswa akan dibekali oleh pemahaman perihal bagaimana beradaptasi belajar ditengah Covid-19.
"Awal belajar kita tidak fokus pada konten pelajaran atau kurikulum sekolah terlebih dahulu, namun lebih kepada pengenalan siswa terhadap Prokes yang harus dipahami anak-anak saat melaksanakan PTMT," ujarnya.
Terlebih diakuinya, selama satu tahun setengah lebih siswa melaksanakan belajar secara daring.
Baca Juga: Bupati Bandung Pastikan Prokes Ketat Saat Pembelajaran Tatap Muka
"Pastinya banyak hal yang harus disampaikan oleh pihak sekolah dan anak-anak juga pasti masih bingung kalau langsung diberikan materi pelajaran," tuturnya.
Disamping itu, pihak sekolah juga mendapatkan kebijakan bagaimana pembagian siswa yang diberikan kesempatan untuk PTMT lebih utama.
"Salah satunya bisa jadi pada saat daring mana siswa yang ketinggalan, atau justru lancar. Nah, tentunya yang ketinggalan bisa lebih dulu mengikuti PTMT atau pihak sekolah yang berwenang mengatur jadwal anak-anak. Pastinya disesuaikan dengan kondisi," jelas Cucu.
Baca Juga: Waduh, di Kota Bandung Banyak Bertebaran Halte yang Menjadi Rumah Hantu
Untuk itu, Cucu juga meminta agar para orang tua dapat memahami jika PTMT yang dimulai lusa mendatang, tidak dilakukan langsung pembelajaran.
Selain itu, orang tua juga diminta untuk mengetahui mekanisme PTM yang diberlakukan yang pastinya dijelaskan juga oleh pihak sekolah masing-masing.
