IBUN, GORAJUARA.com - Polresta Bandung melalui Polsek Ibun bekerjasama dengan Puskesmas Ibun akan melaksanakan "Gebyar Vaksinasi Presisi Polri" bagi kelompok ibu hamil di Puskesmas Ibun, Kabupaten Bandung. Senin 6 September 2021.
Vaksinasi Covid-19 dosis pertama bagi kelompok ibu hamil se-wilayah kerja Puskesmas Ibun.
Pendaftaran vaksinasi dengan kuota sasaran 140 orang itu bisa melalui kader wilayah desa masing-masing/bidan desa.
Syarat dan ketentuan pelaksanaan vaksinasi itu, usia kehamilan di trimester kedua (13-33 Minggu), peserta dalam keadaan sehat, tidak terkonfirmasi positif Covid-19 dalam tiga bulan terakhir dan lain-lain.
Baca Juga: Jelang Penetapan UMK 2022, SPN Gelar Diskusi Forum Dewan Pengupahan
Kepala Puskesmas Ibun H. Candra Sopiana menyatakan, ibu hamil merupakan salah satu prioritas dalam program vaksinasi Covid-19.
"Ibu hamil termasuk dalam kelompok masyarakat resiko tinggi yang memerlukan proteksi segera dengan vaksinasi Covid-19," kata Candra kepada wartawan, Minggu 5 September 2021.
Candra mengatakan, kelompok ibu hamil rentan terpapar Covid-19 yang beresiko tinggi menyebabkan gejala berat bahkan kematian ibu dan balita akibat Covid-19.
"Kegiatan ini berkat kerjasama seluruh stakeholder (kecamatan, Polsek ibun, TNI dan pemerintah desa) serta masyarakat," katanya.
Baca Juga: Presiden Jokowi Sampaikan Selamat Untuk Leani, Atas Prestasinya di Paralimpiade Tokyo 2020
Ia mengatakan, jenis vaksin yang digunakan adalah sinovac yang dialokasikan dari Polresta Bandung kepada Polsek Ibun.
"Vaksinasi pada ibu-ibu hamil perlu mendapat prioritas ditengah animo dan antusiasnya masyarakat untuk mendapatkan vaksinasi. Segera proteksi ibu hamil untuk kesehatan ibu dan janin yang dikandungnya. Dengan vaksinasi dapat mencegah dan menurunkan penularan, resiko gejala berat, rawat inap di rumah sakit dan menurunkan kematian akibat Covid-19," ungkapnya.
Candra mengungkapkan, ibu hamil dimanapum jangan takut mendapatkan vaksinasi.
"Vaksinasi pada ibu hamil sudah direkomendasikan oleh Kemenkes, Persatuan Dokter Obstetri Ginecologi (POGI) dan vaksin yang diberikan aman untuk ibu hamil," katanya.
