GORAJUARA - Jika punya akal sehat, tentu akan sejalan dengan fitrah manusia. Bahkan sejalan dengan wahyu illahi
Memang demikian selama sejalan dengan akal sehat dan fitrah manusia, sesuai dengan wahyu illahi alias Islam.
Seperti itulah kondisi di Rusia yang bersikap sejalan dengan akal sehat dan fitrah manusia serta wahyu illahi.
Diberitakan bahwa Parlemen Rusia setuju dengan Rancangan Undang-undang (RUU) yang melarang operasi penggantian kelamin.
Majelis Rendah Parlemen Rusia, Duma dengan suara bulat.mensahkan RUU itu.
Selanjutnya Dewan Federasi, majelis tinggi yang dikontrol Kremlin Rusia mensahkan RUU itu.
Dengan adanya RUU ini, maka rakyat Rusia, khususnya anak-anak akan terlindungi.
Baca Juga: Innalillahi! Arya Saloka Turut Belasungkawa atas Meninggalnya Orang Terdekat Amanda Manopo
"Keputusan ini akan melindungi warga negars dan anak-anak," ujar Vyacheslav Volodin, Ketua Duma
Transgender sesuatu yang tidak asing lagi saat ini. Kondisi di saat seseorang yang mengaku dan menggunakan identitas yang berbeda dengan jenis kelaminnya
Misalnya seorang pria yang terjebak dalam tubuh perempuan atau sebaliknya. Kondisi inilah yang mendorong seorang transgender lakukan operasi penggantian kelamin.
Seseorang akan dimintai pertanggung jawaban atas tutur kata dan perbuatannya setelah akil baligh.
Seseorang dimintai pertanggung jawabannya oleh Allah, sesuai dengan jenis kelaminnya.