Topan Mematikan Biparjoy Merusak Kabel Listrik di India, Ratusan Orang Dipaksa Mengungsi

photo author
- Jumat, 16 Juni 2023 | 19:04 WIB
Topan Mematikan Biparjoy Merusak Kabel Listrik di India (Gorajuara/France24)
Topan Mematikan Biparjoy Merusak Kabel Listrik di India (Gorajuara/France24)

Orang-orang di wilayah itu mengantre untuk menerima makanan yang disumbangkan oleh badan amal, lembaga bantuan, dan otoritas setempat. 

Baca Juga: RCTI Rilis Sinetron Baru, Inilah Daftar Lengkap Pemain Cinta Tanpa Karena Beserta Perannya

Badan penanggulangan bencana nasional Pakistan mengatakan topan itu berada 125 kilometer (75 mil) selatan-barat daya Keti Bandar, sebuah pelabuhan di provinsi Sindh yang dilanda banjir.

"Badai diperkirakan akan melemah pertama menjadi badai siklon dan kemudian menjadi depresi pada malam ini," katanya.

Departemen Meteorologi India mengatakan Topan Biporjoy mencetak rekor umur terpanjang di Laut Arab, lebih dari 10 hari. 

Baca Juga: Yuni Shara Marah dan Geram Dituduh Selingkuh dengan Suami Artis Ternama, Ancam Bakal Lakukan Ini

Topan Kyarr pada 2019 memiliki masa hidup sembilan hari, katanya.

Pemerintah Gujarat mengatakan telah mengerahkan 184 regu aksi cepat untuk menyelamatkan hewan liar dan menebangi pohon tumbang di Taman Nasional Gir, rumah bagi hampir 700 singa Asia.

Hujan yang didorong angin mengguyur kota-kota pesisir selatan di Pakistan untuk hari kedua Jumat. Topan itu diperkirakan akan menyebabkan banjir bandang di Pakistan selatan.

Baca Juga: Sinopsis Imlie ANTV Jumat, 16 Juni 2023: Licik dan Tega! Malini Berniat Culik dan Siksa Anak Sendiri Demi Hal

Provinsi Sindh Pakistan mengalami salah satu banjir paling mematikan di negara itu musim panas lalu, sebagian disebabkan oleh perubahan iklim. 

Sedikitnya 1.739 orang tewas dan 33 juta orang mengungsi.

Organisasi Kesehatan Dunia mengatakan pada hari Kamis bahwa pihaknya mendukung upaya Pakistan untuk menangani dampak topan tersebut. 

Baca Juga: Keliatan Lebih Elegan, Ini Dia 4 Benda yang Bisa Dijadikan Pengganti Batang Gorden

Pemerintah Pakistan dan kelompok bantuan setempat mengirimkan makanan dan air minum gratis kepada para pengungsi. 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Reynold Untung Manurung

Sumber: france24.com

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini