4 Jam 21 Menit 28 Detik 5-6 Mei 2023 Akan Terjadi, BMKG: Mulai Pukul 22.12 WIB....

photo author
- Senin, 1 Mei 2023 | 16:34 WIB
4 Jam 21 Menit 28 Detik 5-6 Mei 2023 Akan Terjadi, BMKG: Mulai Pukul 22.12 WIB.... (Gorajuara/ D Mz/ Pixabay)
4 Jam 21 Menit 28 Detik 5-6 Mei 2023 Akan Terjadi, BMKG: Mulai Pukul 22.12 WIB.... (Gorajuara/ D Mz/ Pixabay)

GORAJUARA – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), menyampaikan peristiwa tersebut akan berlangsung selama 4 jam 21 menit 28 detik.

Gal tersebut dikutip Gorajuara dari bmkg.go.id, terkait dengan Gerhana Bulan Penumbra yang akan terjadi pada 5-6 Mei 2023.

Gerhana Bulan Penumbra yang terjadi pada 5-6 Mei 2023 akan berlangsung selama 4 jam 21 menit 28 detik.

Baca Juga: Survei Indikator: Cawapres Erick Thohir Unggul Dipasangkan dengan Prabowo atau Ganjar, Ini Alasannya...

Peristiwa Gerhana Bulan Penumbra tersebut tersebut bisa diamati fase demi fase dari Indonesia.

Sementara itu, waktu kejadian Gerhana Bulan Penumbra 5-6 Mei 2023, akan terjadi mulai pukul 22.12 WIB.

Ada pun waktu setiap fase Gerhana Bulan Penumbra menurut WIB. menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), terdiri dari 3 fase.

Gerhana akan terjadi mulai pukul 22.12 WIB, sedangkan puncaknya pada pukul 00.22 WIB. dan Gerhana Bulan Penumbra yang terjadi 5-6 Mei 2023 akan berakhir pada pukul 02.33 WIB.

Baca Juga: Arya Saloka Tepati Janji Ketemuan di Kuburan, Cerita Banyak pada Andin, Minta Jadi Suami di Surga...

Durasi Gerhana ini akan berlangsung selama 4 jam 21 menit 28 detik, dari fase gerhana mulai hingga berakhir.

Seluruh fase kejadian gerhana bisa diamati dari Indonesia, sebelumnya diketahui telah terjadi Gerhana Matahari Hibrid yang bertepatan dengan penentuan 1 Syawal 1444 H atau 20 April 2023.

Gerhana Bulan sendiri, merupakan peristiwa terhalanginya cahaya Matahari oleh Bumi sehingga tidak semuanya sampai ke Bulan.

Hal tersebut bisa terjadi karena akibat dinamisnya pergerakan posisi Matahari, Bumi, dan Bulan, namun peristiwa ini hanya terjadi pada saat fase purnama dan dapat diprediksi sebelumnya.

Sementara itu menurut BMKG, Gerhana Bulan Penumbra terjadi saat posisi Bulan-Matahari-Bumi sejajar.

Baca Juga: Survei Poltracking: Hanya 3 Nama yang Elektabilitasnya Tembus 2 Digit dari 10 Figur Cawapres 2024

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: R Herdiawan

Sumber: bmkg.go.id

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini