GORAJUARA - Ganjar Pranowo menjadi salah satu orang yang ikut dalam ajang Pemilu 2024 sebagai Capres.
Sebelum Ganjar Pranowo, sudah ada nama Anies Baswedan yang maju terlebih dahulu sebagai Capres untuk Pemilu 2024.
Kepastian Ganjar Pranowo sebagai Capres itu disampaikan Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, pada hari Kartini atau tanggal 21 April 2023.
Baca Juga: Tak Hanya Ganjar Pranowo, Prabowo Juga Sowan ke Presiden Jokowi di Solo saat Idul Fitri 2023
Usai ditunjuk sebagai Capres untuk ajang Pemilu 2024, Ganjar mengaku dirinya mendapat semacam wejangan dari Presiden Jokowi.
Dalam hal ini, Ganjar mengatakan bahwa dirinya belajar dari Jokowi yang sama-sama berasal dari PDI Perjuangan.
"Beliau bercerita prosesnya Beliau, ya saya belajar lah sama Beliau," ujar Gubernur Jawa Tengah 2018-2023 seperti dikutip dari unggahan YouTube Ganjar Pranowo pada 22 April 2023 oleh GORAJUARA.
Tidak hanya dari Jokowi, Ganjar juga mengaku dirinya belajar dari sosok Megawati Soekarnoputri yang juga pernah menjadi Presiden Republik Indonesia.
"Saya juga ngobrol dengan Bu Mega yang pernah jadi presiden juga," sambung Ganjar.
Baca Juga: Megawati Soekarnoputri Ungkap Alasan Deklarasi Ganjar Pranowo sebagai Capres pada 21 April 2023
Dalam sejarah Pemilu di Indonesia, PDI Perjuangan diketahui telah melahirkan dua nama sebagai Presiden Indonesia.
Pertama adalah Megawati Soekarnoputri, di mana dia pernah menjadi Presiden RI pada tahun 2001-2004.
Kedua adalah Joko Widodo alias Jokowi yang menjadi Presiden RI sebanyak 2 periode, yakni pada tahun 2014-2019 dan 2019-2024.
Baca Juga: Akun Instagram Ganjar Pranowo Tuai Sindiran Imbas Gagalnya Piala Dunia U20 2023 di Indonesia
