Prospek Saham BBRI di Masa Depan
Terkait prospek saham BBRI, analis dari RHB Sekuritas, Andrey Wijaya, dan David Chong, memberikan penilaian positif.
Mereka menyoroti pencapaian kinerja BBRI yang merupakan salah satu yang tercepat di sektor perbankan.
Dengan penurunan rasio Cost of Credit (CoC) menjadi 3,7% pada bulan April 2024, mereka mengantisipasi penurunan lebih lanjut hingga di bawah 3% sepanjang tahun ini.
Baca Juga: Seru Abis! Kunjungi Taman Super Hero Bandung, Tempat Wisata Gratis Asyik Bersama Keluarga!
Stabilitas rasio CASA dan LDR juga dianggap sebagai faktor positif yang mendukung rekomendasi beli mereka.
Dalam riset yang dipublikasikan pada Selasa, 11 Juni 2024, Andrey dan David menyebutkan bahwa laba bersih BBRI untuk empat bulan pertama tahun 2024 meningkat sebesar 4,5%, sesuai dengan ekspektasi mereka.
Hal ini setara dengan 28% dari perkiraan laba bersih sepanjang tahun. RHB Sekuritas mempertahankan rekomendasi beli saham BBRI dengan target harga Rp6.300 per saham, memberikan potensi kenaikan sebesar 40%.
Konsensus Bloomberg juga mencatat bahwa 33 analis memberikan rekomendasi beli untuk saham BBRI, dengan tidak ada satupun yang merekomendasikan jual.
Target harga konsensus Bloomberg untuk 12 bulan ke depan adalah Rp6.105 per saham.
Jayden Vantarakis dari Macquarie memberikan rekomendasi beli dengan target harga Rp6.630 per saham, sementara Erni M. Siahaan dari Ciptadana Sekuritas lebih optimis dengan target harga Rp7.000 per saham.
Penutupan Saham BBRI pada 21 Juni 2024
Pada penutupan bursa saham Jumat, 21 Juni 2024, saham BBRI ditutup di level Rp4.440 per saham, meningkat 3,98% dari harga penutupan sebelumnya.
