Rakernas AKSI bagi Pendidikan, Kepala Sekolah SMAN 2 Kuta Selatan, Bali: Semangat Tak Tertandingi!

photo author
- Minggu, 9 Juni 2024 | 15:50 WIB
Dr. Drs. I Nyoman Tingkat, M.Hum Kepala Sekolah SMAN 2 Kuta Selatan (GoraJuara.com)
Dr. Drs. I Nyoman Tingkat, M.Hum Kepala Sekolah SMAN 2 Kuta Selatan (GoraJuara.com)

Kehadiran mereka memberikan wawasan baru dan energi positif bagi para peserta untuk terus berkembang dalam dunia pendidikan yang selalu berubah.

Terkait dengan program Merdeka Belajar, I Nyoman Tingkat menyampaikan harapannya agar program ini terus berlanjut di masa mendatang.

"Tanpa melihat siapa pemimpinnya, apa yang baik hari ini kita lanjutkan, apa yang kurang baik diperbaiki. Seperti itu," tandasnya.

Baca Juga: Sedang Tangani Kasus Vina Cirebon, Tim Hotman Paris Malah Dibuat Gerah dengan Video TikTok Ini

Ia juga menyoroti potensi kesulitan yang mungkin dihadapi dalam implementasi program ini, namun tetap optimis bahwa dengan semangat merdeka belajar, setiap tantangan dapat diatasi.

Di sisi lain, I Nyoman Tingkat juga menegaskan pentingnya pendekatan diferensiasi dalam proses pembelajaran.

"Setiap anak memiliki potensi yang unik. Dengan pendekatan yang tepat, kita dapat menggali bakat dan minat mereka secara optimal. Mulai dari seni, musik, bahkan hingga ilmu pengetahuan alam," paparnya penuh semangat.

Baca Juga: Isyana Sarasvati Siap Bikin KEJUTAN! Nantikan Konser Tunggal Bertajuk 'LOST IN HARMONY' November 2024, Jangan Sampai Ketinggalan Info!

Rakernas AKSI 2024 tidak hanya sekadar acara formal, tetapi juga sebagai ajang untuk mempererat tali silaturahmi antar sesama pendidik.

Melalui pertukaran gagasan dan pengalaman, para kepala sekolah diharapkan dapat menjadi agen perubahan yang mampu meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia.

Dengan semangat yang menyala-nyala, para pemimpin pendidikan siap menghadapi berbagai tantangan dan menciptakan masa depan yang lebih baik bagi generasi mendatang.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Usie Mantapraja

Sumber: Wawancara

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini