GORAJUARA - Dalam upaya meningkatkan kinerja aparatur pemerintah dan menciptakan kepemimpinan yang lebih baik, Badan Kepegawaian dan Pelatihan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Bandung menggelar pelatihan mental wellbeing.
Acara ini diikuti oleh para asisten, seluruh kepala OPD, kepala badan, satuan direktur, dan Inspektur.
Pelatihan ini diharapkan dapat menciptakan kesehatan mental yang baik sehingga para peserta bisa berpikir jernih dan menikmati proses kehidupan.
Pelatihan mental wellbeing ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kinerja, tetapi juga untuk memastikan batin yang tentram dan tenang.
Dengan kondisi mental yang stabil, diharapkan para aparatur pemerintah mampu menghadapi dinamika pekerjaan dengan lebih baik dan produktif.
Penjabat Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono, menyatakan bahwa pelatihan ini sangat penting untuk mengelola dinamika di pemerintah agar lebih produktif.
"Kegiatan seperti ini sangat penting agar semua dinamika di pemerintah bisa dikelola dengan baik sehingga lebih produktif," ujar Bambang Tirtoyuliono saat membuka acara Pelatihan Mental Wellbeing di Swiss Bell Resort Dago Heritage, Senin, 20 Mei 2024.
Bambang juga berharap agar setelah mengikuti pelatihan ini, para peserta memiliki motivasi baru dan semangat yang lebih besar dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Menurut Bambang, pelatihan mental wellbeing ini membawa sesuatu yang baru dan dapat memberikan kebahagiaan, yang pada akhirnya berdampak positif terhadap kinerja para aparatur.
Ia juga menekankan bahwa pelatihan selama dua hari ini diharapkan dapat menghasilkan komitmen yang kuat bagi para pejabat manajerial di lingkungan Pemkot Bandung.
"Mudah-mudahan pelatihan mental ini memberikan semangat baru agar termotivasi untuk bisa melaksanakan pelayanan yang efektif dan produktif," tambah Bambang.
Sementara itu, Kepala BKPSDM Kota Bandung, Adi Junjunan Mustafa, mengungkapkan bahwa pelatihan ini berlangsung selama dua hari, dari tanggal 20 hingga 21 Mei 2024.