GORAJUARA - Kecelakaan maut yang kembali mengguncang Indonesia, kali ini melibatkan rombongan pelajar SMK Lingga Kencana Depok yang tengah dalam perjalanan di Jalan Raya Ciater, Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat pada Sabtu, 11 Mei 2024.
Peristiwa memilukan ini menambah daftar hitam kecelakaan yang terus menghantui jalanan negeri ini.
Menurut laporan terbaru, jumlah dan identitas korban masih dalam proses verifikasi, namun data awal menunjukkan angka yang mencengangkan.
Dari informasi yang diperoleh dari Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Subang, dr. Maxi, jumlah korban terus bertambah.
Dari yang sebelumnya dilaporkan 4 orang meninggal dunia di lokasi kejadian, angka tersebut kini meningkat menjadi 9 orang.
"Jumlah korban terus bertambah. Sebelumnya diinformasikan ada 4 orang yang meninggal di lokasi kejadian, ternyata ada 9 orang dan karena jumlah korban yang mengalami luka jumlahnya banyak dan akan bertambah sebagaimana diinformasikan jumlah penumpang mencapai 75 orang," ujar dr. Maxi kepada awak media.
Namun, data ini masih harus diverifikasi lebih lanjut karena identitas korban masih simpang siur.
"Karenanya untuk memastikan kita menunggu pihak keluarga untuk memastikan," tambah dr. Maxi. Sementara itu, Puskesmas Jalan Cagak mencatat bahwa korban yang meninggal dunia berjumlah 9 orang, terdiri dari 4 wanita dan 5 pria.
Sedangkan korban luka mencapai 32 orang, dengan 18 pria dan 14 wanita. Korban yang mengalami luka berat telah dirujuk ke RSUD Subang atau RSUD Ciereng.
Dari daftar korban kecelakaan tersebut, beberapa nama sudah teridentifikasi sebagai korban yang mengalami luka berat.
Di antaranya Ahmad Fauzi, Julian, Kurnia Adi Dharma, Dede Panduwinata, Muhammad Saban, Yaneri, Muhamad Fahmi, Robi Kurnbiawan, Rizky Putra Nugraha, Gerai Ramadhan, Samsu Ramadhan, dan Sadira.
Sementara korban yang mengalami luka ringan antara lain Fauzi Andiansyah, Aria Nova, Damar, Fahruriszi, M Ricko, dan M. Faturohman.
