Namun, di balik bantuan yang telah diberikan, ternyata terdapat lapisan yang lebih dalam dari kehidupan Rosmini.
Diduga mengalami gangguan jiwa, Rosmini kemudian dibawa ke Pusat Kesehatan Jiwa Nasional (PKJN) Rumah Sakit Jiwa Marzoeki Mahdi (RSMM) Bogor untuk mendapatkan perawatan yang sesuai.
Dalam sorotan kehidupan sosial yang seringkali hanya tertangkap dari permukaan, kisah Rosmini mengajarkan kita untuk tidak cepat menghakimi.
Di balik tingkah laku yang mencolok, terdapat manusia-manusia dengan kisah hidup yang mungkin sulit untuk kita pahami sepenuhnya.
Kita semua perlu belajar untuk lebih sensitif terhadap realitas yang terjadi di sekitar kita, dan tidak melupakan bahwa di balik tindakan-tindakan yang terlihat, terdapat hati dan jiwa yang mungkin tengah membutuhkan cahaya dan kasih sayang.
Kisah Rosmini mengingatkan kita akan pentingnya empati dan pengertian dalam bersikap terhadap sesama.
Mari kita belajar untuk melihat di balik apa yang tampak di permukaan, dan memberikan dukungan serta bantuan yang sesuai kepada mereka yang membutuhkan.
Semoga kisah Rosmini menjadi cambuk untuk lebih peduli terhadap sesama, dan mengajarkan kita untuk selalu membuka hati dan pikiran terhadap realitas yang tersembunyi di balik setiap tindakan.***
